NOVA.id - Pelaku usaha rumahan yang lokal, atay UMKM, terus dituntut untuk beradaptasi dengan menerapkan berbagai strategi agar penjualan terus laris manis.
Mulai dari memanfaatkan platform online untuk berjualan hingga mengikuti kegiatan bazar untuk meningkatkan awareness dan menambah jumlah pelanggan.
Memahami hal itu, Tokopedia terus mendukung akses para pelaku usaha rumahan dan UMKM untuk meningkatkan pendapatannya.
“Kali ini, Tokopedia dan TikTok lewat Shop | Tokopedia menggandeng pelaku usaha makanan dan minuman, yaitu Sakha Coffee dan Grandville Food untuk berbagi kiat sukses ketika mengikuti bazar offline,” kata Category Development Senior Lead Tokopedia, Sherine Pranata.
Tokopedia bersama Sakha Coffee dan Grandville Food pun membagikan lima tips dan cara ampuh agar UMKM lokal bisa meningkatkan penjualan saat mengikuti bazar.
1.Ikuti kampanye di platform online bersamaan dengan momen bazar
Biasanya konsumen yang mengunjungi stan bazar sering bertanya, di mana nantinya mereka bisa berbelanja kembali ketika bazar sudah selesai.
Para pelaku usaha rumahan dapat memanfaatkan deretan kampanye yang diadakan Tokopedia dan Shop | Tokopedia di dalam aplikasi TikTok untuk menarik perhatian pembeli di bazar offline, salah satunya kampanye ‘Beli Lokal’.
“Sejak diluncurkan pada 12.12 tahun 2023 lalu, Tokopedia dan TikTok terus menggencarkan kampanye ‘Beli Lokal’ untuk mempermudah masyarakat berbelanja online produk UMKM lokal.
Kampanye ini dapat ditemukan baik di aplikasi Tokopedia maupun aplikasi TikTok, sehingga dapat memperluas jangkauan para pelaku usaha, terutama UMKM lokal, ke seluruh Indonesia,” jelas Sherine.
Tokopedia mencatat rata-rata kenaikan penjualan pelaku usaha makanan dan minuman yang ikut kampanye Beli Lokal mencapai lebih dari 9 kali lipat, jika dibandingkan dengan sebelum bergabung kampanye tersebut.
Baca Juga: Camilan Viral Resep Bread Choco Butter Pudding untuk Usaha Rumahan
Di sisi lain, TikTok lewat Shop | Tokopedia mencatat volume pesanan yang terjadi di kampanye Beli Lokal di Shop | Tokopedia meningkat 2,5 kali lipat pada Februari 2024 jika dibandingkan rata-rata volume pesanan pada September 2023.
2.Cari informasi produk makanan dan minuman apa yang sedang diminati untuk dijual di bazar
Cari tahu terkait tren produk yang sedang diminati masyarakat. Fitur Wawasan Produk di Tokopedia memungkinkan pelaku usaha untuk mengetahui deretan produk terlaris saat ini sehingga UMKM bisa berinovasi dengan produk baru yang menarik minat konsumen dan membuat mereka tertarik saat berbelanja di bazar.
Demi memperluas pasar, Sakha Coffee menghadirkan inovasi produk untuk dijual di Tokopedia.
“Setelah melakukan riset pasar untuk mengetahui apa yang sedang digemari masyarakat, tahun ini kami meluncurkan 5 varian spesial yang tidak ditemukan di toko lain, dengan nama-nama dessert seperti Glory Cherry Burst, Blueberry Well Cream, Halu Berry 96, dan sebagainya,” jelas Ghazy.
Di sisi lain, Grandville Food menyediakan berbagai varian makanan untuk dijual di bazar, seperti abon aneka rasa, nori rumput laut, kaldu untuk MPASI, popcorn hingga berkolaborasi dengan pelaku usaha lainnya untuk menyemarakkan bazar/ekspo yang diikuti.
3.Buat konsep stan dan gimmick yang menarik agar konsumen mampir
Selain dekorasi stan yang menarik, buat juga tambahan aktivitas yang bisa dilakukan konsumen di stan.
Mulai dari membuat games interaktif, membagikan tester, atau bisa juga memberikan promo spesial.
Selain berbelanja, pembeli juga menjadi terkesan dengan pengalaman unik tersebut sehingga bisa meningkatkan brand awareness bahkan bisa membuat mereka jadi pelanggan yang loyal.
“Saat ikut bazar, kami siapkan gimmick agar ada aktivitas menarik di stan. Dekorasi stan harus berbeda dari stan lainnya, agar konsumen langsung tertarik untuk berkunjung ke stan kita. Pastinya ada diskon spesial yang kami berikan untuk pembeli di bazar, tak hanya itu games di stan yang kita adakan disesuaikan dengan target pasar di bazar, mulai games interaktif sampai lucky wheels,” jelas Ghazy,” jelas Ghazy.
Baca Juga: 5 Ide Usaha Rumahan di Desa dengan Modal Kecil, Bisa Langsung Mulai!
Selain menyiapkan gimmick, jangan lupa untuk melakukan live streaming di TikTok selama kegiatan bazar berlangsung agar pelanggan juga menghadiri stan pelaku usaha atau berbelanja online di Tokopedia dan Shop | Tokopedia.
4.Menghitung anggaran bazar agar persiapan lebih matang
Setelah menetapkan konsep stan, menghitung anggaran bazar adalah langkah penting untuk memastikan persiapan yang matang dan sesuai dengan tujuan.
Buatlah daftar mengenai barang-barang yang diperlukan saat bazar nanti. Alokasikan sejumlah dana agar keikutsertaan di bazar menjadi optimal.
“Grandville Food mengalokasikan anggaran khusus untuk kegiatan bazar. Bazar biasanya memerlukan anggaran yang cukup besar mulai dari biaya sewa tempat, kebutuhan stan, dekorasi, diskon khusus, hingga sumber daya manusia yang harus dipersiapkan dengan baik. Persiapan yang matang bisa mendatangkan keuntungan dan meminimalisir kerugian,” kata William.
“Berbagai kebutuhan peralatan bazar, mulai dari dekorasi stan, kursi dan meja lipat serta produk lainnya, bisa didapatkan dengan mudah lewat Tokopedia. Para pelaku usaha dapat mencari berbagai opsi produk hingga membandingkan harga, juga memperoleh berbagai promo mulai dari Bebas Ongkir, diskon toko, dan masih banyak lagi,” saran Sherine.
5.Promosikan toko online agar pembeli kembali berbelanja pascabazar
Mengingat durasi kegiatan bazar cukup terbatas, jangan lupa untuk informasikan atau beri brosur yang berisi alamat toko online agar pembeli bisa terus berbelanja di kemudian hari.
Arahkan pembelian lewat Tokopedia serta promosikan kampanye yang diikuti, misalnya Tokopedia NYAM!, agar pembeli bisa mendapatkan berbagai promo eksklusif.
Selain itu, apabila UMKM lokal memiliki akun TikTok, jangan lupa mengimbau pembeli untuk menyaksikan live streaming agar pembeli bisa mendapatkan promo khusus saat membeli di Shop | Tokopedia.
“Hingga saat ini, Tokopedia mencatat rata-rata kenaikan penjualan pelaku usaha yang mengikut kampanye Tokopedia NYAM! setelah tiga bulan pertama mencapai hampir 2 kali lipat, jika dibandingkan dengan sebelum bergabung kampanye tersebut,” tutup Sherine.(*)
Penulis | : | Maria Ermilinda Hayon |
Editor | : | Maria Ermilinda Hayon |
KOMENTAR