Nova.id – Saat ini, semakin banyak perempuan yang mengemban peran ganda, baik sebagai istri dan ibu, maupun pekerja.
Tuntutan tersebut membuat perempuan harus lebih siap dalam menghadapi berbagai tantangan, termasuk finansial pribadi dan keluarga. Dalam artian lain, perempuan harus mampu menjadi financially chic.
Financially chic adalah ketika seseorang bisa mengelola keuangan secara cerdas agar bisa hidup sejahtera di era gaya hidup yang dinamis dan modern.
Hal itu dibahas dalam webinar Arisan Parapuan bertajuk "Financially Chic Proven! Ini Cara Pintar Perempuan Proteksi Diri Kini dan Nanti" yang diadakan Parapuan dan Nova bersama MSIG Life pada Jumat (30/8/2024).
Perencana Keuangan Finante Rista Zwestika CFP® WMI WPS mengatakan, perempuan rentan mengalami berbagai risiko finansial dalam rumah tangga, mulai dari kehilangan suami sebagai pencari nafkah utama hingga kehilangan pekerjaan.
“Selain itu, perempuan juga rentan mengalami yang namanya ‘selingkuh keuangan’. Dari selingkuh keuangan, bisa menjadi KDRT, lalu menjadi selingkuh hati,” imbuh Rista.
Lebih lanjut Rista menjelaskan, riset LIMRA pada 2024 menunjukkan bahwa 38 persen rumah tangga akan mengalami kesulitan keuangan dalam waktu enam bulan jika pencari nafkah utama tiba-tiba meninggal dunia.
“Makanya, penting sekali bagi kita, kaum perempuan, untuk lebih financially chic dan merencanakan keuangan untuk mengantisipasi berbagai risiko finansial yang mungkin terjadi,” ujarnya.
Untuk menjadi perempuan yang financially chic, Rista mengatakan ada dua hal sederhana yang bisa dilakukan perempuan. Ini penjelasannya.
Perempuan perlu memiliki financial self-awareness, yaitu pemahaman menyeluruh tentang situasi keuangan pribadi, mulai dari mengelola pemasukan dan pengeluaran hingga menyadari risiko-risiko keuangan di masa depan.
Penulis | : | Yussy Maulia |
Editor | : | Sheila Respati |
KOMENTAR