TabloidNova.com - Anda suka atau sudah berniat mengenakan lensa kontak sebagai alat rehabilitasi mata atau penunjang penampilan? Sebaiknya pahami terlebih dulu komplikasi penggunaan lensa kontak yang tidak sesuai aturan yang membahayakan kesehatan organ mata Anda.
Faktor terpenting bagi pengguna lensa kontak adalah perawatan kebersihannya.Tidak sekadar rasa tidak nyaman saja, Anda pun bisa terkena komplikasi penggunaan lensa kontak yang tidak sesuai aturan atau anjuran para dokter ahli.
Komplikasi ini terjadi sebenarnya hanya pada kurang lebih 4 persen pengguna lensa kontak. Komplikasi kronik lensa kontak dapat memiliki efek jangka panjang seperti penurunan ketebalan kornea, perubahan kurvatura kornea, serta iregularitas permukaan kornea. Berikut pemaparan jelasnya:
Pertama, komplikasi akibat lensa kontak pada area kelopak mata yang bersifat non infeksi seperti alergi, kelopak mata turun, dan gangguan kelenjar Meibom. Sementara yang bersifat infeksi adalah kondisi biefaritis atau infeksi kelopak mata.
Kedua, komplikasi pada bagian konjungtiva atau selaput lendir mata yang bersifat non infeksi seperti bengkak merah dan konjungtivitas papilla. Sementara bila terjadi infeksi akan menyebabkan virus sekaligus konjungtivitis bakteri.
Ketiga, komplikasi pada kornea menyebabkan abrasi (lecet), reaksi terhadap cairan perawatan lensa kontak, rasa mengganjal, pembentukan pembuluh darah baru (neovaskularisasi) dan kondisi mata kering. Sedangkan, infeksi korneanya berupa bakteri jamur, virus dan Acanthamoeba.
Ridho Nugroho
FOTO: Healthynewmedicine
KOMENTAR