1. Voile atau Paris
Voile atau lebih dikenal dengan kerudung paris merupakan kerudung yang berbentuk segi empat yang terbuat dari bahan katun tipis yang ringan dan sangat nyaman. Voile biasanya terbuat dari katun murni atau ada pula yang telah bercampur dengan bahan lainnya seperti linen atau polyster. Cara merawat kerudung paris sangat mudah cukup dicuci dengan merendamnya di dalam air sabun tanpa pemutih. Setelah itu untuk menghilangkan noda pada kerudung cukup digosok-gosokkan secara perlahan. Dan agar warna bahan tidak mudah pudar hindari menjemur di bawah sinar matahari langsung, cukup diangin-anginkan saja.
2. Sutra
Bahan lain yang bisa digunakan sebagai penutup kepala atau kerudung, yaitu sutra. Bahan yang sangat lembut ini mampu membuat penampilan Anda menjadi lebih glamor. Gunakan bahan sutra untuk acara malam hari. Agar sutra tetap rapi, awet dan lembut, sangat mudah perawatannya. Cuci kain sutra dengan cara merendamnya dalam air sampo bayi. Hindari menggunakan deterjen agar serat-serat pada kain sutra tetap terjaga kehalusannya. Tanpa perlu dikucek atau digosok lanjutkan mengeringkan sutra dengan cara dianginkan. Bila kain sutra sedikit kusut, rapikan dengan menggunakan setrika yang terlebih dahulu diberi alas berupa kain katun di atas permukaan kain sutra yang akan disetrika.
3. Rajut
Bahan rajut tergolong baru digunakan sebagai kerudung. Bahannya yang jatuh dan mudah diolah menjadi berbagai gaya, membuat kerudung rajut menarik para hijabi untuk menggunakannya. Agar awet, cuci bahan rajut dengan cara direndam lalu beri sedikit deterjen. Lanjutkan dengan menjemurnya dalam posisi mendatar. Hindari menggantung bahan rajut karena akan merusak elastisitas rajutan dan membuat bahan rajut mudah kendur.
4. Kaos
Bahan kaos merupakan bahan yang banyak digunakan sebagai kerudung. Bahannya lembut dan ringan hingga sangat mudah dibentuk sesuai keinginan. Tetapi bila kita salah merawatnya, bahan kaos sangat mudah sekali kendur atau melar.
Bagaimana merawatnya? Cuci bahan kaos dengan cara direndam menggunakan deterjen. Hindari menggabungkan dengan bahan lain agar tidak terkena luntur. Setelah itu, jemur cukup dengan diangin-anginkan saja. Untuk menyamarkan lubang bekas tusukan jarum pentul, setelah kain kering, setrika dengan suhu panas yang sedang. Semprot dengan sedikit air lalu setrika bagian yang berlubang bekas tusukan jarum.
Semoga bermanfaat!
Wisnu Sulistyanto, Foto: Moonstar Simanjuntak/NOVA
Sumber: Aju Isni Karim dan Berbagai Sumber, Kerudung: Square, Jl. Kasturi Blok HA1 No. 15 Sektor 9 Bintaro Jaya (021-7451299)
KOMENTAR