Tabloidnova.com - Seusai acara puncak Konferensi Asia Afrika di Bandung, Jumat (24/4) pekan lalu, sejumlah fasilitas umum yang ada di Kota Bandung banyak yang rusak. Kondisi fasilitas umum yang rusak di Bandung usai KAA ini akibat diinjak-injak oleh ratusan warga yang antusias melihat acara bertaraf internasional yang digelar 10 tahunan itu.
Rusaknya sejumlah fasilitas umum itu terlihat jelas melalui sejumlah unggahan foto dalam berbagai platform media sosial milik warga Bandung. Melihat hal itu,Wali Kota Bandung Ridwan Kamil marah.
Lantaran, apa yang selama ini ia usahakan demi mengubah kota Bandung menjadi lebih asri malah seperti sia-sia.
Salah satu warga Bandung bernama Fadil Simeray ikut mengunggah foto diri ke akun Instagram miliknya yang juga dibagikan ke akun Twitter-nya saat sedang berpose berdiri di atas kursi taman di kawasan Braga, Bandung.
Foto itu pun kemudian sampai ke sang wali kota yang akrab disapa Emil. Sontak, Emil pun geram melihat foto salah satu warganya itu. Emil lantas membalas unggahan Fadil dengan nada berang dengan menulis, "Bikin malu! Do you know how much I fight day and night for these things to be there?"
Membaca teguran Emil, Fadil pun segera meminta maaf kepada sang wali kota, juga lewat akun twitter miliknya. Selanjutnya, Emil pun menerima permintaan maaf Fadil. Akan tetapi, Emil tampaknya tak ingin begitu saja memaafkan Fadil. Ia sepertinya ingin memberikan efek jera dengan memberinya hukuman kepada pemuda bertato di tangan itu.
"Diterima maafnya. Tapi tetap harus ngepel Jalan Braga," tulis Emil, ditujukan kepada Fadil, Rabu (29/4).
Dan demi menebus kesalahannya, Fadil membalas cuitan Emil dengan kalimat yang cukup bertanggung jawab, "Saya bersedia ngepel Braga untuk menebus kesalahan, kira2 kapan?"
Emil kembali menjawab cuitan Fadil, "Jumat pagi jam 9 ditunggu di Balai Kota ya.Hatur nuhun."
Intan Y, Septiani
FOTO: FACEBOOK
KOMENTAR