Namun sayangnya, pada usia ini, para remaja mulai memilih-milih makanan. Asupan makanan yang kurang tepat dapat menyebabkan pertumbuhan mereka terhambat dan kebutuhan nutrisi untuk mendukung aktifitas serta kinerja otak dalam belajar tidak optimal.
Tri Mutiara, SGz. Nutritionist & Dietitian SlimGourmet, menuturkan, "Orang tua diharapkan dapat berperan penuh dalam hal pemenuhan kebutuhan nutrisi anak remajanya". Bantulah anak-anak remaja Anda dalam membuat keputusan untuk memilih makanan sehat.
1. Ajarilah anak remaja Anda bahwa memakan makanan sehat bukan berarti tidak boleh sama sekali memakan cemilan kesukaan mereka melainkan memangkas porsinya saja dan menambah satu jenis makanan yang lebih sehat. Contohnya setengah bungkus kentang goreng ditambah sebuah apel.
2. Jadilah role model bagi anak remaja anda dengan pola hidup yang baik, dan tampilkan citra raga (body image) yang baik pula.
3. Ajari mereka untuk membaca dan mempelajari label nutrisi dibalik kemasan makanan dan fungsinya bagi tubuh mereka.
4. Ingatkan pula untuk sarapan, makan siang, dan makan malam. Melewati waktu makan tidak membantu mereka menurunkan berat badan, melainkan mengurangi asupan gizi yang mereka perlukan.
5. Bantulah mereka untuk memilih kegiatan yang mereka sukai dan baik untuk pertumbuhan fisik dan mental mereka. Pada akhirnya pembelajaran ini dapat menjadikan mereka pribadi yang lebih percaya diri karena selain memiliki body image yang baik tetapi juga mental yang cerdas, karena mereka terlatih untuk mengambil keputusan untuk menentukan apa yang baik bagi tubuh mereka.
Dahrani
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
KOMENTAR