Tabloidnova.com – Dude Harlino tidak pernah membayangkan dirinya bisa menginjakkan kaki ke Jordania. Di negara itu, ia sempat mengunjungi beberapa lokasi yang meninggalkan berbagai kesan indah. Tidak hanya pemandangan yang menakjubkan, Dude juga mengaku sangat berkesan dengan kuliner yang ia coba selama lima hari kunjungan.
“Ke Jordania itu sangat unik buat saya. Tak pernah terbayangkan oleh saya bisa terbang ke sana. Ketika ditawari untuk syuting adzan di sana, saya melihat konsepnya sangat bagus. Lalu, saya cek di internet dan mengetahui alamnya sangat luar biasa. Saya dan istri pun langsung memutuskan untuk berangkat. Kita bawa anak juga sebenarnya. Mertua juga ikut. Selama lima hari, kita ke Petra, Jerash, dan Wadi Rum. Yang membuat saya kagum adalah sejarah negara itu. Tanah mereka pernah disinggahi para nabi dan rasullulah. Bahkan, ada beberapa makam para nabi juga. Ada pohon yang memiliki sejarah yang besar di sana. Peradaban mereka di sana juga sangat luar biasa,” terang Dude.
Jadi, apa yang ia baca melalui internet tentang negara yang ia kunjungi ternyata semua benar setelah ia saksikan sendiri.
“Alamnya, pemandangannya, dan padang pasirnya. Suhunya juga dingin di sana. Sejarah negaranya juga membuat saya kagum. Petra, misalnya. Saking panjang sejarahnya, kota itu menjadi kota yang sudah dilindungi oleh UNESCO. Di Wadi Rum juga. Di tempat itu, seperti kata guide kita di sana, sudah sering dijadikan lokasi syuting film Hollywood. Salah satunya, The Martian. Padang pasirnya merah dan merupakan satu-satunya padang pasir merah di dunia. Di Jerash juga, banyak peninggalan kerajaan Eropa kita temui di situ,” jelasnya lagi.
Tidak hanya alamnya saja yang membuat Dude berkesan. Ia juga sangat menikmati berbagai kuliner khas negeri itu, yang tentu saja tidak pernah ia cicipi di Indonesia.
“Selain alamnya, saya juga sangat menikmati makanan di sana. Hari pertama, kita sudah dibawa ke restoran khas Jordania. Di situ kita disuguhi berbagai macam masakan dari kambing. Mayoritas bergaya Timur Tengah. Ada yang di sate, dibakar, dipanggang. Rasanya, enak sekali. Dan, yang unik adalah beras mereka panjang-panjang. Kurma juga banyak. Di kamar hotel saja, ada kurma, keju, dan madu. Yang serunya lagi, setiap kita sarapan di hotel, mereka memberi pilihan madu yang sangat beragam. Ada beberapa toples. Jadi, kita bebas mau pilih yang mana saja. Begitu juga kurma. Pilihannya banyak. Tapi, yang paling berkesan, ya kambing!” celoteh Dude sambil tertawa.
Jika selama hari ini berkunjung ke Jordania, ada yang ia sesali adalah ia tidak berkesempatan membeli banyak oleh-oleh. Hal ini disebabkan jadual padat syuting dimana setiap harinya, ia juga harus berpindah-pindah lokasi syuting.
“Nah, itu dia! Jadual syuting kita padat sekali. Dari pagi sampai gelap. Oleh-oleh tidak beli banyak. Paling gantungan kunci aja lah, yang standarnya. Tapi, untuk beli yang khusus, waktunya tidak ada. Kita tidak sempat. Selesai syuting, Icha harus segera kembali ke hotel karena ada anak di sana. Pagi sudah berangkat lagi, ya, begitu setiap harinya!” serunya.
Namun, setelah lima hari mengunjungi Jordania, Dude tidak memungkiri memiliki keinginan untuk mengunjungi lagi negara tersebut.
“Keinginan untuk kembali lagi, jelas ada! Semakin kita sering mengunjungi tempat-tempat yang unik, semakin banyak keinginan travelling lagi.” tambahnya.
Syanne
KOMENTAR