3. Fraxel
Metode yang menggunakan sinar laser ini efektif untuk memperbaiki tekstur kulit, mengatasi bekas jerawat yang dalam, menghilangkan kerutan halus, serta masalah pigmen, misalnya flek, noda karena penuaan (age spots), melasma (pigmentasi kulit berlebihan, tak teratur, berwarna coklat kehitaman), rosacea (kulit wajah kemerahan), dan sebagainya.
Saat perawatan dilakukan, laser tak mengenai seluruh permukaan kulit wajah, melainkan hanya pada sel-sel kulit yang rusak saja. Terapi berlangsung selama satu jam, termasuk persiapannya, dan sebaiknya dilakukan setiap sebulan sekali. Setelah melakukan fraxel, kulit akan tampak kemerahan selama empat hari. Tapi, menurut Indrawati, itu adalah reaksi normal.
4. Facial Ultrasonic
Berbeda dengan facial di jaman dulu yang tak menggunakan alat, belakangan banyak muncul metode facial yang menggunakan gelombang listrik, salah satunya dengan gelombang ultrasound. Gelombang listrik yang digunakan pada perawatan ini menimbulkan efek agak hangat bila diterapkan di kulit dan merangsang aliran darah, sehingga menjadi lancar.
Dalam jangka panjang, aliran darah yang lancar ini membuat kulit jadi lebih cerah. Sama seperti facial, pada facial ultrasonic ini pori-pori kulit wajah juga dibuka untuk mengeluarkan komedo. Perawatan ini bisa diulang setiap 2-4 minggu.
5. Facelifting
Perawatan ini berguna untuk mengangkat kulit wajah yang sudah kendur, sehingga menjadi kencang kembali. Dalam taraf yang ringan, facelifting bisa dilakukan dengan gelombang listrik yang kadar panasnya bisa disesuaikan. Alatnya ditempelkan ke seluruh wajah atau leher. Sedangkan untuk taraf ekstrim, dilakukan dengan cara operasi. Namun, langkah operasi bisa menimbulkan keloid (bekas luka yang menonjol), sehingga dewasa ini kalangan medis mulai melirik radio frekuensi.
Radio frekuensi yang digunakan sudah memiliki setelan otomatis untuk mengubah tingkat kepanasannya dan dokter tinggal menyesuaikan dengan kenyamanan pasien, misalnya di tingkat ringan atau sedang. Hasilnya, kolagen menjadi lebih padat, sehingga bisa mengurangi kekenduran kulit. Bagi yang takut dioperasi, radio frekuensi merupakan alternatif yang menyenangkan. Hasil dari facelifting bisa bertahan selama dua tahun.
Hasuna Daylailatu/Nova
KOMENTAR