Namun, di tahun-tahun berikutnya hingga akhir era 60-an, banyak perusahaan farmasi Eropa berlomba meneliti dan memformulasi pil KB. Sampai ditemukannya pil KB yang menggunakan hormon estrogen dan progesteron, yang bekerja membalik proses normal reproduksi wanita agar tak terjadi pembuahan.
KOMENTAR