"Saya memiliki klien yang telah menikah lama dan merasa sudah tidak cocok lagi dengan pasangannya. Hanya karena salah satunya tak pernah memperhatikan bau tubuhnya dan kerap tak segera mandi setelah berkeringat," ungkap Zoya Amirin, Psikolog Seksual. Fakta ini hanya salah satu dari beberapa ungkapan pasangan-pasangan yang telah menikah lama dan mulai kehilangan ketertarikan terhadap pasangan. "Banyak pula pasangan yang telah lama menikah, mereka merencanakan perjalanan ke luar negeri berdua. Namun belum tentu kemudian menjadi sebuah perjalanan yang romantis," terang Zoya lagi.
Apa yang salah? Sayangnya, kerap kali orang hanya berfokus pada masalah pemicu. Padahal kehilangan ketertarikan ini sebenarnya merupakan akumulasi dari berbagai masalah yang kerap tak mendapat solusi bersama. "Wangi itu penting, tapi bukan segalanya," ujar Zoya mengingatkan.
Beberapa hal yang patut dicoba untuk mengembalikan gairah pernikahan diantaranya :
· Rawat Tubuh
Apakah menurut Anda menenteng tas bermerek dan mengenakan busana paling trendy adalah puncak dari sebuah penampilan. Coba tanyakan pada pasangan Anda. Kebanyakan pria juga wanita, lebih mementingkan tubuh yang terawat dan wangi. "Jangan malas untuk melakukan perawatan diri karena Anda tidak akan terlihat cantik atau tampan kendati mengenakan pakaian, tas dan sepatu mahal," ujar Zoya.
Perawatan tubuh ini bukan hanya perawatan mahal di spa atau salon yang sesekali dilakukan. Namun paling penting juga melakukan perawatan setiap hari sehingga Anda selalu tampil segar dan wangi.
· Berusaha Merasa Baik
Setelah mampu mempertahan kan kebiasaan merawat diri dengan baik, cobalah untuk meningkatkan kemampuan berpikir positif. Hal ini penting agar Anda dapat selalu kompak dengan pasangan.
Berusaha merasa baik setiap saat merupakan kunci keharmonisan rumah tangga yang sangat penting.
· Bahagiakan Pasangan
Setelah seseorang mampu merasa baik, otomatis akan membuat pasangan merasa nyaman. "Seseorang yang merasa baik akan lebih berperilaku baik," ujar Zoya. Membahagiakan pasangan ini penting sebagai upaya menjaga keharmonisan rumah tangga dan memperbaiki rumah tangga yang mulai kehilangan 'sentuhan' nya.
Laili / dari berbagai sumber
KOMENTAR