Temuan yang dipublikasikan dalam jurnal Psychology of Music oleh para peneliti di Abant Izzet Baysal University, Turki, menunjukkan bahwa bernyanyi dalam paduan suara dikaitkan dengan tingkat penurunan kecemasan (anxiety disorder).
Penelitian ini melibatkan 35 orang yang ditugaskan bernyanyi selama satu jam pada sebuah paduan suara. Peneliti menganalisis dampak positif dan negatif, serta tingkat kecemasan mereka dan amilase saliva (enzim yang sering digunakan sebagai penanda untuk peradangan).
Para peneliti menemukan, peserta yang ditugaskan untuk bernyanyi tersebut memiliki penurunan dampak negatif dan kecemasan dibandingkan dengan orang yang bernyanyi di luar paduan suara.
Bergabung dalam sebuah paduan suara bisa memberikan manfaat pada kesehatan mental juga. Science Nordic melaporkan, peneliti Norwegia sebelumnya melaporkan bahwa partisipasi dalam paduan suara dihubungkan dengan kesehatan yang lebih baik dan keterlibatan kerja.
"Bernyanyi selain memberikan kesehatan fisik, juga psikologis," kata Graham Welch, ketua pendidikan musik di Institut Pendidikan University of London.
Bermanfaat secara fisik karena dapat meningkatkan kadar oksigen dalam darah. Sedangkan secara psikologis, karena dapat menurunkan stres dan meningkatkan perasaan menjadi lebih baik.
Ester Sondang
KOMENTAR