Walau mengoperasikan sepeda motor terkesan mudah, pengendara motor justru wajib memperhatikan 15 peraturan keselamatan. Hal ini ditegaskan Siswanto, Instruktur Safety Riding Promotion dari PT Wahana Makmur Sejati (main dealer sepeda motor Honda). "Keamanan berkendara ini sangat penting, baik untuk diri sendiri maupun orang lain," tukas ayah tiga orang anak ini. Tujuannya untuk meminimalkan kecelakaan dan memaksimalkan keselamatan serta keamanan berkendara.
1 Selalu gunakan helm berstandar SNI agar melindungi pengendara dan penumpang jika terjadi kecelakaan. Helm juga berfungsi sebagai penahan terpaan angin, debu, atau partikel lain yang mungkin berbahaya seperti kerikil.
2 Gunakan masker untuk menutupi hidung dan mulut supaya paparan polusi ke dalam tubuh berkurang.
3 Jangan lupa memakai jaket untuk melindungi tubuh pengendara dan penumpang dari sinar matahari dan angin supaya kesehatan terjaga.
4 Pakai selalu sarung tangan. Meski terlihat sepele, sarung tangan sangat berguna. Selain melindungi kulit dari sinar matahari, sarung tangan juga mencegah kulit tangan bersentuhan langsung dengan aspal jika terjadi kecelakaan atau terjatuh.
5 Gunakan celana panjang yang terbuat dari jeans atau berbahan tebal. Gunanya, melindungi kulit dari sinar matahari dan mengurangi risiko terjadinya luka jika terserempet atau terjatuh.
6 Bagi perempuan, hindari penggunaan rok panjang selama mengemudi atau membonceng. Rok panjang yang "berkibar" akibat angin berisiko tersangkut atau mengenai rantai sepeda motor sehingga dapat menimbulkan kecelakaan.
7 Tanggalkan sandal atau sepatu berhak tinggi ketika berkendara. Gunakan sepatu ringan bersol karet atau sepatu boots di kala hujan. Bertelanjang kaki, bersandal, atau bersepatu hak tinggi berisiko luka jika terjadi kecelakaan, mengganggu kenyamanan dan konsentrasi karena hawa panas mesin.
8 Taati peraturan lalu lintas untuk meminimalkan kecelakaan, baik bagi pengendara maupun pengguna jalan lainnya.
9 Jangan membawa barang atau penumpang melebihi kapasitas. Sebagai catatan, sepeda motor jenis matic dan bebek memiliki batas beban seberat 150 kilogram dan sepeda motor jenis sport memiliki batas beban seberat 160 kilogram. Membawa beban berlebih memungkinkan kehilangan keseimbangan. Bila sering dipaksakan, mesin, ban, rantai, dan shock breaker sepeda motor bisa rusak, serta penggunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) yang lebih boros.
KOMENTAR