Mengkonsumsi alkohol bisa membantu Anda tidur.
Mitos! Justru kebalikannya. Ketika masuk ke dalam tubuh, alkohol mengakibatkan tidur Anda terganggu, gelisah, atau mungkin membuat Anda bangun lebih awal.\
Insomnia identik dengan gangguan psikologis.
Mitos! Memang benar bahwa masalah psikologis dapat menyebabkan insomnia. Misalnya saja, stres yang merupakan alasan No. 1 orang menjadi sulit tidur. Tapi, itu bukan satu-satunya pemicu. Banyak hal yang dapat menyebabkan insomnia, termasuk sleep hygiene yang buruk, penyakit, efek samping obat, sakit kronis, gelisah sindrom kaki, atau sleep apnea.
Berolahraga untuk membantu Anda tidur.
Fakta! Olahraga teratur bisa membantu merangsang tidur lebih baik. Asal jangan dilakukan terlalu lama atau berat. Olahraga berat justru akan membuat Anda lebih waspada selama enam jam, juga meningkatkan suhu tubuh. Oleh karenanya, jangan berolahraga terlalu dekat dengan waktu tidur. Lakukan minimal dua atau tiga jam sebelum Anda berencana untuk tidur.
Kalau mau cepat tidur, nonton televisi atau bermain komputer saja.
Mitos! Keduanya justru merangsang mata Anda tetap terbuka. Cahaya dan kebisingan dari TV dan komputer dapat menarik dan mengurangi tingkat melatonin otak. Beberapa studi menunjukkan, melatonin memperpendek waktu yang dibutuhkan untuk tertidur. Gantilah cara di atas dengar kegiatan yang lebih santai, seperti mendengarkan musik.
Minumlah obat tidur supaya cepat tertidur.\
Mitos! Memang benar pil tidur lebih aman dan efektif dibandingkan obat lainnya. Tapi ingat, semua obat memiliki potensi risiko, termasuk risiko ketergantungan. Bicarakan dengan dokter Anda sebelum menggunakan obat tidur. Beberapa alat bantu tidur dapat membantu meringankan gejala insomnia untuk sementara waktu, tapi tidak menyembuhkan insomnia. Cara mengatasi yang benar adalah dengan membenahi lingkungan tidur Anda.
Bayar "utang tidur" di hari lain.
KOMENTAR