Menjadi brand ambassador perusahaan otomotif raksasa Tanah Air, PT Astra Daihatsu Motor, merupakan kebanggaan tersendiri bagi kelompok musik The Dance Company. Terpilihnya band yang digawangi oleh Nugie, Aryo Wahab, Pongky, dan Baim itu, tentu saja dilatarbelakangi oleh sejumlah alasan. Di antaranya, kesamaan karakter antara The Dance Company dengan Program Empat Pilar Corporate Social Responsibility (CSR) Daihatsu.
Diakui Amelia Tjandra, Direktur Marketing PT Astra Daihatsu Motor, empat personel The Dance Company yakni Nugie, Aryo, Pongky, dan Baim mampu mewakili empat pilar Daihatsu, yakni pendidikan, kesehatan, lingkungan hidup, dan kesejahteraan. "Filosofi The Dance Company sama dengan Empat Pilar CSR Daihatsu. Kami mencoba menggabungkan empat karakter positif dalam satu kesatuan. Sementara Daihatsu punya empat pilar CSR yang mampu menyebarkan nilai-nilai positif untuk masyarakat," ungkap Nugie yang juga dikenal sebagai pencipta lagu bertema alam dan sejak lama dikenal sebagai artis concern dengan lingkungan. Karena itu, Nugie dipercaya mewakili pilar Lingkungan Hidup lewat program Lingkungan Hijau Bersama Daihatsu.
Sementara Aryo Wahab didaulat mewakili pilar Kesejahteraan lewat program Sejahtera Bersama Daihatsu. Lantaran Aryo memiliki pengalaman dalam hal berbisnis. Pongky Barata lantas dipercaya mewakili pilar Sehat lewat program Sehat Bersama Daihatsu. Semua karena perannya yang begitu besar bersama sang istri, Sophie Novita, dalam memperjuangkan hak anak untuk mendapatkan ASI eksklusif sejak 2004 silam serta kampanye Indonesia Makan Sayur.
Lain lagi dengan Baim. Pria yang lulus kuliah hingga jenjang S2 itu, didaulat mewakili pilar Pendidikan lewat program Pintar Bersama Daihatsu. "Kebetulan saya bersama istri juga konsentrasi dengan Pendidikan Anak Usaha Dini (PAUD). Untuk itu, saya tertarik terlibat dengan kegiatan Daihatsu bersama SMK Binaan," terang Baim.
Yetta/Tabloidnova.com
KOMENTAR