Antibiotik yang dipilih tergantung pada jenis bakteri penyebab infeksinya. Misalnya vankomisin efektif terhadap banyak bakteri yang tidak terbunuh oleh antibiotik lain. Penisilin dan cefotaxime adalah dua antibiotik yang paling sering digunakan untuk mengobati meningitis. Tetapi beberapa bakteri (khususnya streptococcus pneumoniae) menjadi semakin resisten terhadap penisilin. Jadi dokter sering menggabungkan berbagai jenis antibiotik untuk mencoba untuk membunuh semua bakteri.
Untuk bayi yang lebih tua dari 1 bulan, pengobatan mungkin termasuk vankomisin dan cefotaxime atau ceftriaxone. Untuk bayi berusia kurang dari 1 bulan, vankomisin dapat ditambahkan ke pengobatan biasa ampisilin dan cefotaxime atau ceftriaxone.
Efek Samping
Semua obat memiliki efek samping. Tetapi, banyak orang tidak merasakan efek sampingnya. Tanyakanlah kepada dokter atau apoteker mengenai efek samping dari setiap obat yang Anda konsumsi. Biasanya, pada tiap kemasan antibiotik juga sudah tercantum keterangan efek sampingnya.
Efek samping antibiotik yang umum dirasakan:
Mual dan muntah.
Diare.
Keputihan dan gatal-gatal yang disebabkan oleh infeksi jamur.
Lihat Referensi Obat untuk daftar lengkap efek samping (biasanya Referensi Obat tidak tersedia di semua sistem).
Berikut ini beberapa hal penting yang harus Anda pikirkan mengenai efek samping antibiotik:
Manfaat obat merupakan yang terpenting daripada efek samping (ringan).
KOMENTAR