Berikut pemaparan dr. Virna Agustina, dokter pada RS. Royal Taruma Jl. Daan Mogot No. 34 Jakarta Barat, apa saja yang perlu ada di kotak obat selama puasa serta tips menerapkan aturan pakai obat saat berpuasa.
1. Obat Antihipertensi
Obat antihipertensi kini sudah banyak di formulasi untuk pemakaian sekali dalam sehari. Obat ini lebih disarankan diminum saat makan sahur sehingga obat tersebut dapat mengendalikan tekanan darah selama beraktivitas di siang hari. Riset menunjukkan bahwa tekanan darah mencapai angka paling tinggi pada pukul 9-11 pagi dan paling rendah pada malam hari setelah tidur. Perlu hati-hati jika obat antihipertensi diminum malam hari karena mungkin terjadi penurunan tekanan darah yang berlebihan saat tidur.
2. Obat Antidiabetes
Obat antidiabetes yang hanya cukup diminum satu kali dalam sehari, sebaiknya digunakan pada saat berbuka puasa untuk mengontrol kadar gula dalam darah, karena pada saat tersebut ada kecenderungan kadar gula dalam darah akan meningkat berlebihan.
Namun apabila obat antidiabetes anda diresepkan dua kali dalam sehari, lebih disarankan diminum saat berbuka puasa dan malam hari sebelum tidur. Hindari penggunaan obat antidiabetes saat makan sahur agar tidak terjadi keadaan hipoglikemia pada saat berpuasa pada siang harinya.
3. Obat Penurun Kolesterol
Obat penurun kolesterol paling baik diminum pada pukul 7-9 malam, karena memberikan efek lebih baik.
4. Obat Antiasma
Sebenarnya waktu yang paling baik meminum obat asma adalah pada pukul 3-4 sore. Hal ini karena pad a saat itu produksi steroid tubuh berurang, dan mungkin akan menyebabkan serangan asma pada malam hari. Karena itu, jika steroid dihirup sore hari, diharapkan akan mencegah serangan asma pada malamnya. Obat yang penggunaannya dihirup boleh digunakan oleh orang yang berpuasa dan tidak membatalkan puasa.
5. Obat Antianemia
KOMENTAR