Atasi Libido Rendah
Derajat libido bisa bervariasi pada tiap orang. Namun, bila Anda merasa kurang berhasrat dibanding sebelumnya, sebaiknya jangan tunda menemui dokter. Mungkin dokter bisa mengupayakan terapi sederhana bagi Anda.
TIPS: Meski tak khawatir akan dorongan seksual Anda, sebaiknya tetap mengutarakannya saat berkunjung ke dokter. Menurunnya dorongan seksual bisa disebabkan gangguan kesehatan seperti diabetes, hipotiroid, dan menopause. Atau disebabkan konsumsi alkohol, trauma seksual, konsumsi obat hipertensi, asma maupun artritis reumatik, obat anti depresan, dan menyusui.
Jangan Risaukan Penolakan
Bila pasangan menolak ajakan bercinta, padahal ia tak punya keluhan disfunsi ereksi, pahami saja. Tak semua pria punya hasrat seksual yang besar seperti pria lainnya.
Cobalah lebih menikmati waktu berduaan tanpa harus melakukan seks di ranjang. Anda bisa mencoba mendorong Si Dia melakukan seks di luar kamar tidur.
TIPS: Bila menghadapi penolakan terus menerus dari pasangan, cobalah bicarakan dengan teman dekat. Atau mencari pertolongan psikolog yang profesional.
Cintai Tubuh Sendiri
Saat usia bertambah, kebanyakan wanita mempermasalahkan bentuk tubuhnya yang sudah tak sesintal dan sekencang dulu. Pikiran ini sebenarnya bisa menganggu kehidupan seksual Anda.
Menurut The Jurnal of Sex Research, wanita yang selalu mencintai tubuhnya dan menganggap dirinya menarik, punya aktivitas seks lebih tinggi, lebih mudah membangkitkan hasrat seksual, memuaskan pasangannya, bahkan lebih berpeluang besar mendapatkan orgasme daripada wanita yang membenci tubuhnya.
TIPS: Cobalah mengubah perilaku dan mulai dengarkan suara hati. Upayakan untuk selalu berkomentar positif soal tubuh Anda. Bila merasa tak menarik, keriput dan buruk, upayakan berpenampilan lebih baik. Misalnya, rajin olahraga, berhenti merokok, konsumsi makanan berserat tinggi, atau sempatkan menonton film erotis berdua.
Laili Damayanti
KOMENTAR