Jika tiba-tiba di sebagian tubuh Anda muncul bercak-bercak merah seperti gigitan nyamuk dengan sisik yang tebal di ujung bintiknya, atau kulit kepala bersisik tebal dan lebar seperti ketombe yang terus-menerus muncul dan sulit hilang, sebaiknya mulai waspada. Siapa tahu Anda terkena psoriasis.
Apa, sih, psoriasis? Menurut Dr. Tina Wardhani Wisesa, Sp. KK, psoriasis merupakan kelainan pada kulit berupa bercak-bercak merah, berbatas tegas, dan di atasnya terdapat sisik yang tebal.
Hingga saat ini, penyebab psoriasis belum dapat dipastikan. Namun, penyakit kulit ini dianggap berhubungan dengan kekebalan tubuh atau otoimun. "Pada penderita psoriasis, regenerasi kulit berlangsung dalam 3-4 hari (pada orang normal 28-30 hari). Makanya terjadi penumpukan sisik kulit yang lebih cepat. "Biasanya terjadi di sekitar kulit kepala atau bagian kulit yang berambut," terang Tina.
DISANGKA KETOMBE
Faktor pencetus pada setiap penderita psoriasis berbeda satu sama lain. Namun yang kerap disebut-sebut sebagai pemicunya adalah stres. Selain itu, "Perempuan yang menderita psoriasis bisa saja dipicu oleh seringnya mengalami keputihan," ujar Tina.
Psoriasis bisa saja timbul seperti ketombe dan penderitanya menganggap enteng. Padahal, jika dibiarkan hingga bertahun-tahun, psoriasis akan menyebar ke bagian tubuh lainnya.
MENGURANGI KECANTIKAN
Meski tidak tergolong penyakit berbahaya, namun psoriasis dapat mengurangi kecantikan. Jika timbul di kulit kepala maka akan memicu rontoknya rambut. Selain itu, psoriasis juga bersifat kronik residif atau kambuhan.
Penderita psoriasis yang masih ringan (penyebarannya hanya lokal) disarankan rajin menggunakan lotion atau pelembap kulit biasa. Untuk sisik yang masih ringan di kulit kepala dapat menggunakan shampo anti ketombe. Namun, jika sudah parah, dokter akan memberi obat oral yang lebih sistemik.
JANGAN DIKELOPEK!
Psoriasis, tegas Tina, adalah "bawaan" dan munculnya ketika stamina sedang turun. Psoriasis tidak selalu dibarengi gatal.
Jika psoriasis sedang muncul dengan rasa gatal, jangan digaruk terlalu keras. Jika sisiknya tebal, jangan dikelopek karena akan mengakibatkan perdarahan. Itu bisa mengakibatkan trauma baru yang akan menambah berat psoriasisnya.
KOMENTAR