* Pelepasan Emosi - Takut Merasakan
Tentu saja bukan menangis tanpa sebab yang membuat orang lain takut. Melainkan keterkaitan dengan perasaan yang dicemaskan.
Dari waktu ke waktu ada banyak hal menakjubkan yang terjadi di saat Anda berada dalam masa yang dipenuhi beban stres.
Syaratnya, harus benar-benar mau membiarkan diri untuk bisa merasakan apa pun bentuk emosi yang ada. Jadi, bukan mengingkarinya.
* Pelepasan Emosi - Pelepasan Zat-zat Kimiawi
Saat menangis, terjadilah pelepasan, penyembuhan, sekaligus relaksasi. Air mata yang membanjir berfungsi membersihkan, membebaskan, membukakan, dan menyembuhkan.
Air mata mengandung sejumlah protein kimiawi dan hormon. Proses pelepasan zat-zat kimia ini mampu menyingkirkan depresi, sekaligus menyeimbangan zat-zat kimia tubuh yang telah diperbaiki usai mengalami kejadian yang menyesakkan hati.
Pada dasarnya Anda memang perlu melepaskan emosi lewat tangisan, asalkan waktunya tepat. Begitu bisa memahami betapa menakjubkannya peran tangis sebagai pelepas ketegangan, mestinya Anda lebih mampu bertoleransi saat anak mengeluarkan air matanya secara alami.
Jadi, tak perlu menghardiknya, menutup-nutupinya, cepat-cepat menghapus air matanya, menyuruh Si Kecil diam, atau justru mengolok-olok dan mempermalukannya.
* Pelepasan Emosi - Cari Tempat Aman
Bila memang tahu yang Anda butuhkan hanyalah kesempatan untuk menangis, carilah tempat aman yang bisa memberi keleluasaan untuk menangis sejadi-jadinya.
KOMENTAR