1. Tepung
Sebagai bahan dasar membuat kue, tepung yang dipilih biasanya berprotein rendah atau tepung serba guna. Selain tepung terigu kita bisa juga menggunakan tepung arrarut, tepung kanji, tepung maizena, atau tepung hunkwe. Pilih tepung yang berwarna putih dan tidak tengik (apek), bertekstur lembut dan terurai (tidak menggumpal).
2. Gula
Gula yang digunakan dalam membuat kue bisa gula pasir, gula palem, atau tepung gula. Selain sebagai bahan pemanis, gula dapat memberi warna pada kue. Gula yang digunakan dalam kue kering biasanya gula halus, karena gula halus mudah hancur, sebaiknya sebelum digunakan gula harus di ayak terlebih dahulu.
3. Telur
Telur sebagai bahan baku membuat kue dapat juga bersifat pengembang dan pemberi warna pada kue. Pilih telur yang sama besar baik dari bentuk, berat, ukuran, sehingga volume putih dan kuning telur seimbang.
4. Bahan Tambahan
Sering kali dalam resep tertera adanya bahan tambahan makanan seperti cake emulsifier, baking powder dan soda kue yang berfungsi sebagai pengembang kue. Penggunaannya pun harus sesuai ukuran yang dianjurkan jika tidak ingin kue Anda gagal. Bahan tambahan lain yang sering digunakan dalam pembuatan kue adalah susu. Baik susu bubuk, susu cair atau susu kental manis. Pemilihan susu tanpa lemak (susu skim) lebih disarankan karena jenis ini tidak mempengaruhi rasa kue.
5. Lemak
Merupakan salah satu bahan pelengkap yang bersifat membantu proses emulsi, memperhalus pori-pori kue dan memberi warna kuning alami. Lemak yang digunakan biasanya mentega dan margarin, atau dapat pula menggunakan areh santan. Pilih lemak yang masih harum, tekstur tidak terlalu padat atau cair.
Nuraini
KOMENTAR