Acara 'Simfoni Semesta Raya' disiarkan secara langsung di Kompas TV menandai mengudaranya Kompas di layar kaca. Pagelaran akbar yang berlangsung selama tiga jam mulai pukul 19.30 wib itu dihelat di Plennary Hall Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta Selatan, Jumat (9/9) malam. Acara yang melibatkan puluhan musisi serta sederet nama komposer ternama itu menyajikan tata panggung khas ala Indonesia di awal acara. Nuansa budaya Indonesia sekaligus pemandangan alamnya terpampang dalam layar LED yang terpajang di belakang panggung.
Kekayaan alam Indonesia yang seluruhnya tertuang dalam acara 'Simfoni Semesta Raya' itu memang sengaja dihadirkan sebagai cara untuk memperkenalkan program-program acara yang akan mengudara di Kompas TV. Tak melulu menyajikan sajian soal budaya. Kompas TV juga peka dengan perkembangan musik tanah air. Buktinya, dalam acara itu dihadirkan kolaborasi apik antara beberapa penyanyi. Pertama, penyanyi Judika, Marcel Siahaan, Sandy Sondoro, Giring 'Nidji' hadir dengan lagu-lagu lawas milik Iwan Fals. Tak lama berselang Afgan, Lala Karmela, Bayu Risa, dan Judika hadir dengan lagu-lagu pop tanah air.
Usai berdendang dengan beberapa penyanyi solo Indonesia, penonton dimanjakan oleh petikan gitar akustik Jubing Kristianto yang mengiringi penampilan penyanyi Andien dan band Ungu melalui lagu 'Selalu Bahagia'. Setelahnya, dentingan piano Marusya Nainggolan mengiringi suara serak Charlie ST12 yang menyanyikan lagu 'Aku Padamu' yang diakhiri aksi Charlie yang naik ke atas piano putih. Tak berhenti sampai disitu, lantunan lagu 'Tuhan Maha Cinta' meluncur dari bibir Giring 'Nidji' yang berkolaborasi apik dengan Jogja Hip Hop Foundation.
Sebelum acara berakhir, acara yang disesaki oleh ribuan penonton itu kembali menyajikan selipan acara yang nantinya akan tayang dalam channel ber-tagline 'Inspirasi Indonesia' itu. Penyanyi cantik Rossa hadir di hampir penghujung acara dengan balutan pakaian berwarna putih. Ia tampil cantik dan sendu karena didukun oleh tata cahaya romantis.
Dalam tayangan perdananya, Kompas TV bisa dinikmati di sepuluh kota melalui sembilan stasiun televisi daerah yang berbeda. Adapun kota-kota yang sudah bisa menikmati seluruh program Kompas TV adalah Jakarta, Bandung, Makassar, Yogyakarta, Medan, Palembang, Semarang, Surabaya, Banjarmasin, dan Denpasar. Selanjutnya, tayangan Kompas TV akan bisa dinikmati di kota-kota lain sepanjang tahun 2012 mendatang.
Kompas TV akan mengudara di Jabodetabek melalui 28 UHF (KTV), Bali 23 UHF (Dewatatv), Makassar 23 UHF (Makassartv), Semarang 47 UHF (BTV), Palembang 52 UHF (Mostv), Surabaya 40 UHF (BCTV), Malang 32 UHF (ArtTV), Pontianak 39 UHF (Khatulistiwatv), Bandung 34 UHF (STV).
Okki
KOMENTAR