"Visa pelaku turis, namun dia kerap beli pakaian ke Tanah Abang dan dikirim ke Afrika," ungkap Kanit IV Subdit Ranmor Polda Metro Jaya, Kompol Budi Towoliu kepada wartawan di Mapolda, Kamis (13/3).
Saat bertransaksi pertama, Oumar sempat datang bersama 2 orang rekan lain yang salah seorang adalah perempuan. Namun setelah transfer dilakukan korban, 2 rekan Billy menghilang dan hingga kini masih buron.
"Mereka rupanya bekerja dnegan peran masing-masing. Ada yang membuka rekening dengan identitas palsu, ada yang berperan merayu dan lain sebagainya," ujar Budi lagi.
Dalam memilih korban, Oumar mengaku mengacak saja akun yang dikunjungi maupun dikomentari.
Laili
KOMENTAR