"?Pagi ini, surat perintah penahanan sudah terbit. Samuel sudah di dalam tahanan," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Rikwanto, Selasa (4/3).
Sementara Yuni Winata, istri Chemy masih berstatus sebagai saksi. "Ya. Masih sebagai saksi sementara ini dan semalam kita persilahkan pulang. Namun apabila ada kesaksian yang mengarah pada perbuatan pidana oleh istri (YW), yang bersangkutan bisa meningkat statusnya sebagai tersangka," ujar Rikwanto lagi.
Apa yang membuat penyidik yakin dan merasa harus menangkap Chemy? Rupanya ada temuan baru yang mengejutkan terhadap kesaksian anak panti. Salah satunya, kesaksian anak panti berjenis kelamin perempuan atas inisial IC (14) yang menuturkan jika dirinya telah menjadi korban perbuatan asusila oleh CW.
"Kepada saudara Samuel dikenakan pasal 77, 80, 81 Undang Undang Perlindungan Anak. Yakni tentang penelantaran, penganiayaan dan pelecehan seksual," tegas Rikwanto.
Keterangan IC sendiri memaparkan jika dirinya diperkosa selama 4 kali ketika masih berusia 13 tahun (setahunan kemarin). Kejadian ini kerap dilakukan tersangka di apartemennya dan tidak ada saksi saat kejadian. IC mendapat paksaan untuk melakukan persetubuhan layaknya orang dewasa.
"Keterangan ini sudah dikuatkan hasil visum RSCM yang menerangkan adanya robekan pada selaput dara korban," ujar Rikwanto menjelaskan dasar penyidik menetapkan penangkapan.
Atas temuan terbaru ini, Samuel terancam hukuman penjara 15 tahun jika terbukti bersalah.
Soal adanya kemungkinan anak panti lain yang juga menjadi korban, Rikwanto menjelaskan jika proses pemeriksaan anak-anak ini tidak bisa dilakukan tergesa-gesa. "Perlu pendalaman khusus agar anak dapat bicara detail apa yang terjadi sebenarnya. Bisa jadi mereka menjadi korban. Ini akan didalami satu persatu," ujar Rikwanto lagi.
Saat ini, anak-anak Panti Samuel sudah diamankan di beberapa tempat diantaranya di Komnas Perlindungan Anak, Panti Griya Asri Cempaka Putih, dan rumah aman di Bambu Apus. Juga ada yang ditampung di tempat donatur yayasan Samuel.
"Namun yayasan yang di Summarecon Gading Serpong sendiri sudah ditutup atas permintaan masyarakat dibantu Sudinsos Tangerang. Anak-anak sudah ditempat aman dan dalam pengasuhan yang tepat," tandas Rikwanto.
Laili
KOMENTAR