Sebelumnya (Senin, 23/9/13) BlackBerry Ltd mengatakan jika Fairfax Financial Holdings Ltd telah menandatangani surat kesepakatan (letter of intent) yang "merenungkan" kembali pembelian saham perusahaan BlackBerry senilai 9 dolar persaham secara tunai. Kesepakatan tentatif ini dicapai setelah beberapa hari lalu perusahaan asal Kanada ini (BlackBerry Ltd) mengumumkan rencana memberhentikan 40% angkatan kerjanya secara global. Nilai ini jauh di bawah harga saham BB sebelum pengumuman soal PHK karyawan.
Para pengamat ekonomi mengatakan, kendati bisnis hardware Blackberry tak layak diselamatkan dengan nilai tinggi, perusahaan ini masih memiliki hak paten dimana ini merupakan sesuatu yang sangat berharga. Paten di bidang teknologi nirkabel memiliki nilai yang meledak di beberapa tahun terakhir. Seperti perusahaan pemroduksi iPhone dan beberapa perangkat Android yang kerap saling menggugat disebabkan masalah paten ini. Memiiki portofolio dan paten yang kuat membuat perusahaan pembuat telepon dapat membela diri dan memiliki nilai tawar diluar kesepakatan.
Blackberry sendiri memiliki nilai investasi sekitar 2,6 Milyar Dolar Amerika kendati tengah dilanda badai perekonomian. Dan, dalam beberapa bulan terakhir BB telah menghabiskan setengah Milyar Dolar dalam operasional.
Jika kesepakatan tentang pembelian penuh saham BB terjadi, BB tidak akan lagi menjadi perusahaan publik. BlackBerry sendiri menyatakan jika kesepakatan telah disetujui oleh Dewan dan Komite Khusus. Perusahaan ini akan mengetuk palu transaksi dengan Fairfax (jadi dibeli penuh atau tidak) pada 4 November nanti. Sementara waktu, BlackBerry sedang mempertimbangkan menjual saham pada beberapa pembeli potensial lain.
Laili/ AP
KOMENTAR