Tujuh laki-laki yang tidak dikenalnya itu niatnya ingin memeras Jejem. Namun rupanya Jenjem tak pegang uang kecuali untuk ongkos angkutan ke tempat kerja.
Tanpa banyak bicara, para pemuda tersebut malah mengeroyoknya. Jejem pun jadi bulan-bulanan dan akhirnya tersungkur. "Bahkan ada pelaku yang menusuk punggung Jejem dengan pisau," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Rikwanto.
Kasus ini kemudian dilaporkan Sarah (52) keluarganya ke Polsektro Cempaka Putih. "Saat ini kasus sedang diselidiki dan petugas dari jajaran Polsektro Cempaka Putih sedang mengejar pelaku."
Kasus ini tentu menjadi catatan polisi, khususnya di jajaran Polda Metro Jaya yang belakangan ini sedang giat-giatnya merazia preman di Ibukota. Ya, agar peristiwa yang dialami Jejem tak berulang lagi.
Laili
KOMENTAR