Dalam satu mesin ATM, komplotan RH biasanya menggondol sekitar 130 hingga 187 juta rupiah.
"Kalau brankas cukup melepaskan kabel-kabel di belakang dan angkut saja," tuturnya lagi.
Setelah uang ATM dikuras, mesin ATM dan brankas dibuang disuatu tempat.
Seperti sempat diberitakan, RH dibekuk tim subdit Resmob Dit Reskrimum Polda Metro Jaya, Senin (18/2) di Bintara XI, Bekasi Barat. Dalam hasil interogasi, RH mengaku merupakan bagian dari komplotan pencuri spesialis ATM dan brankas minimarket. Mereka telah beraksi sejak November 2012 hingga Februari 2013 di wilayah Bogor, Depok, Jakarta dan Cirebon.
"Saat ini Polda Metro Jaya juga tengah berkoordinasi dengan Polda Jawa Barat untuk melacak anggota komplotan lain. Serta mengingat area operasi yang mencakup hingga wilayah Bogor dan Cirebon," tandas Kabidhumas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto.
Laili
KOMENTAR