Menurut Kapolsek Menteng, AKBP Gunawan, Marshanda minta pengawalan saat ingin pergi ke kantor OC Kaligis, Jl. Majapahit, Jakarta Pusat. "Pada saat itu kami ditelepon oleh pihak OC Kaligis atas kedatangan Marshanda yang merasa dibuntuti. Atas saran pengacaranya, Marshanda disuruh untuk meminta pengawalan dari polsek terdekat. Karena kita yang paling dekat dengan Rumah Sakit Abdi Waluyo, jadi Marshanda dan pengacara minta dikawal oleh kami. Saat melapor di situ (di Polsek Menteng) sudah ada Marshanda, mas Shandy selaku manajer, dan satu orang temannya," kata AKBP Gunawan, saat ditemui tabloidnova.com di kantornya, Menteng, Jakarta Selatan, Selasa (5/8).
Atas dasar permintaan Chacha dan Kaligis, pihak kepolisian pun menyiapkan dua orang anggotanya untuk mengawal Chacha sampai tujuan. "Pak OC Kaligis minta pengawalan, kita lihat legalitasnya lengkap. Mereka minta dikawal sampai ke kantor Kaligis di jalan Majapahit. Pengawalannya sampai pagi hari saja, setelah itu anggota kita pulang. Hanya dua orang anggota yang kami kirim dengan pakaian dinas tertutup," ucapnya.
Chacha meminta pengawalan lantaran mengaku diikuti oleh segerombolan pria dari rumah sakit. "Marshanda dari rumah sakit Abdi Waluyo, tapi diikuti orang," ucapnya.
Lantas, bagaimana keadaan fisik Marshanda saat mendatangi Polsek Menteng? Benarkah ia mengalami gangguan kejiwaan?
"Secara fisik kelihatan normal, saya ajak bicara responnya baik. Dia pakai baju biasa, normal," jawab Gunawan.
Icha/Tabloidnova.com
KOMENTAR