Dengan perutnya yang membuncit, wanita berambut pirang ini berpose dengan cangkir berwarna merah untuk keperluan sebuah kampanye kemanusiaan yang baru diluncurkan pada Selasa (5/8) kemarin,Kampanye itu diberi tajuk World Hunger Relief's "Pass the Red Cup".
Dalam foto itu, penyanyi beroktaf tinggi ini tampak cantik dan segar mengenakan busana terusan warna putih dan jaket jins, sambil memegang cangkir berwarna merah. Di foto lain, ia tampak sedang menuliskan pesan di atas permukaan cangkir merah itu sambil menjadikan perutnya sebagai 'meja'.
Sebelumnya, Chritina sempat juga mengampanyekan program kemanusiaan untuk membantu anak-anak Afrika dalam sebuah foto saat ia menuangkan air dari teko warna merah ke dalam cangkir merah disaksikan sejumlah anak-anak kulit hitam di benua Afrika.
Ya, Christina memang didaulat sebagai juru bicara dan duta untuk badan dunia bidang kemanusiaan WHR (yang berafiliasi dengan badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), yakni World Food Programme), sejak tahun 2009.
Sang bintang juga ikut mengampanyekan program kemanusiaan ini kepada para fans-nya di seluruh dunia melalui akun media sosial miliknya dengan menyertakan tanda pagar #PassTheRedCup, yang bertujuan untuk memerangi kelaparan di negara-negara dunia ketiga.
Dalam blog yang di-posting di situs Huffington Post, Christina menjelaskan mengapa program kampanye ini begitu penting dilakukan. "Sangat mengguncang hati saya ketika melalui media sosial saya mendapatkan fakta, masih ada lebih dari 850 juta orang di dunia ini yang mengalami kelaparan setiap harinya. Dari jumlah itu yang terbanyak adalah anak-anak. Ini merupakan isu yang sangat menyentuh hati saya sejak lama, terutama sejak menjadi ibu," tulis Christina.
Christina pun membagikan pengalamannya ketika ia sempat berkunjung ke salah satu negara di Afrika, yakni Rwanda, di mana ia menghabiskan waktunya bersama anak-anak Rwanda di kamp pengungsian.
"Mereka mengatakan kepada saya, bagaimana sulitnya melarikan diri dari tindak kekerasan yang terjadi di negara Republik Demokrasi Kongo. Mereka harus bertaruh nyawa demi mendapatkan kehidupan yang lebih layak. Dan selama di sana, saya sempat membagikan makanan kepada anak-anak di pengungsian, yang mana harus menempuh jarak sangat jauh ke sekolah demi mendapatkan makanan gratis dari sekolah mereka."
Tak hanya itu, Christina juga mengisahkan pengalamannya saat berkunjung ke Haiti yang sempat luluh lantak diguncang gempa bumi dahsyat beberapa tahun lalu. "Saya bisa melihat langsung dampak gempa bumi itu terhadap banyak keluarga yang menderita. Dan anak-anak sangat bahagia ketika bisa mendapatkan sumbangan makanan dari WFP."
Intan Y. Septiani/US WEEKLY MAGAZINE
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
KOMENTAR