Waduh! Mendiang King of Pop Kembali Digugat

Tabloidnova.com - Kendati sang King of Pop sudah tiada sejak sekitar lima tahun yang lalu, namun tampaknya kontroversi tak pernah lepas dari nama Michael Jackson. Sebab Senin (4/8) tiba-tiba muncul seorang pria tak dikenal yang mengaku sebagai korban kekerasan seksual yang diduga telah dilakukan Michael Jackson, semasa sang pria itu masih berusia belia.

Pengacara sang pria yang ternyata bernama James Safechuck (36) itu, tampak sedang mengisi selembar formulir pengajuan gugatan kliennya untuk sang raja musik pop dunia itu di kantor pengadilan setempat.

Menurut sang pengacara, Safechuck mengaku dirinya pernah menerima tindakan kekerasan seksual dari mendiang Michael Jackson sebanyak dua kali di akhir era 1980-an. Safechuck yang ketik aitu berusia 10 tahun mengaku, sempat muncul sebagai bintang iklan cilik untuk mendampingi Michael Ajckson saat membintangi iklan Pepsi.

Sementara itu, kuasa hukum pihak sang bintang pop, Howard Weitzman, merespons dengan pernyataan bahwa gugatan yang dilayangkan pihak Safechuck adalah salah alamat. "Saudara Safechuck sudah terlambat jika abru saja mengajukan gugatan saat ini. Kalaupun dia meminta agnti rugi, saya kira akan ditolak oleh pengadilan," tutur Weitzman kepada situs berita E! News.

"Dia mengajukan gugatan setelah Michael meninggal dunia sejak lima tahun lalu, dan peristiwa yang digugatnya itu telah terjadi lebih dari 20 tahun lalu. Bahkan di pengadilan sebelumnya dia sudah memberi testimoni di bawah sumpah bahwa Michael tak pernah melakukan hal apa pun terhadap dirinya," imbuh Weitzman.

Namun pengacara Safechuck mengungkapkan, seperti yang tertuang dalam dokumen gugatan yang diajukannya melalui pengadilan, "(Micahel) secara tidak langsung telah menjanjikan jaminan keamanan dan kehidupan normal terhadap Safechuck dan kedua orangtuanya, namun ternyata pada kenyataannya tidak demikian."

"Bahkan Michael telah berhasil melakukan usahanya untuk kembali mengulangi perilaku itu (tindakan kekerasan seksual) terhadap Safechuck, hingga Safechuck percaya bahwa tindakan yang dilakuakn oleh Michael itu adalah bentuk cinta kasih, bukan tindakan asusila," papar sang pengacara lagi.

Untuk menguatkan gugatannya, Safechuck melalui pengacaranya kembali mengungkapkan kronologi yang dialaminya selama pernah dekat dengan sang raja musik pop. "Pasca terjadinya tindakan asusila yang pertama, secara regular Safechuck mulai sering tidur di hotel tempat Michael menginap selama menjalani tur bertajuk Bad di tahun 1988." Selanjutnya, kata sang pengacara, nyaris lebih dari 100 kali menjalani terapi, terutama untuk melalui masa-masa pubertasnya.

Dengar pendapat yanga kan dilakukan Safechuck mengenai kasus ini akan dijadwalkan apda tanggal 4 September mendatang.

Intan Y. Septiani/E ONLINE

PROMOTED CONTENT