"Arifin Putra (Foto: Okki) "
Saat berkesempatan berkunjung ke kantor Redaksi Tabloidnova.com beberapa waktu lalu, pemain film The Raid 2: Berandal ini mengaku, saat ia masih di dalam kandungan ibunya dan menjelang akan dilahirkan, tubuh mungilnya sempat terlilit tali pusar.
Namun, kata Arifin, ketika itu sang bunda disarankan oleh dokter setempat untuk tetap melahirkan secara normal. "Namanya juga terlilit tali pusar, proses melahirkan aku jadi agak lama dan sulit. Akhirnya, harus dibantu pakai alat vakum supaya aku bisa keluar dari rahim Mama," kisah Arifin.
Sayangnya, proses penarikan tubuhnya dengan vakum pun sempat mengalami sedikit masalah. "Sepertinya tangan kananku agak tersangkut di dalam, tapi terus ditarik keluar. Jadi pas aku sudah lahir, tanganku yang kiri enggak bisa digerakkan sama sekali. Seperti lumpuh atau patah tulang, aku enggak terlalu mengerti. Akhirnya oleh dokter Mama disarankan untuk segera mengobati aku," kenang Arifin.
Pengobatan yang dilakukan Arifin kecil saat itu berupa terapi untuk mengembalikan kelenturan otot dan tulang-tulang rawan kecilnya agar bisa berfungsi dengan baik lagi. "Kata dokternya, kalau tidak diterapi, tangan kiri aku enggak bisa tumbuh normal. Akhirnya aku setiap hari diterapi selama 3 bulan sampai benar-benar bisa tumbuh normal. Puji Tuhan, sekarang tanganku tumbuh normal," tutur Arifin kepada tabloidnova.com dengan senang.
Kendati saat ini tangan kanan dan kiri Arifin tampak tak ada masalah dan baik-baik saja, namun ia mengaku tangan kirinya sebenarnya tidak bisa terlalu leluasa bergerak seperti halnya tangan kanannya.
"Kalau diangkat penuh ke atas, tangan kiri aku enggak bisa dinaikkan. Bahkan tungkai dari siku ke bawah enggak bisa diangkat, harus dibantu tangan satunya," katanya sambil mengangkat tangan kirinya yang dipegangi tangan kanannya agar terangkat.
"Tapi biar begini pun aku sudah bersyukur, karena tanganku bisa tumbuh normal dan berfungsi dengan baik sekali. Saya bangga sama Mama, demi kesehatan anaknya mau berbuat apa saja," ujarnya penuh rasa syukur dan berterima kasih kepada sang bunda.
Intan/Tabloidnova.com
KOMENTAR