Gedung Kompas Gramedia, Jalan Panjang, Kebun Jeruk, Jakarta Barat, Rabu (23/5) siang dipadati ratusan karyawan KG. Mereka melakukan salat jenazah dan memberikan penghormatan terakhir kepada Didik Nur Yusuf dan Dody Aviantara, fotografer dan reporter Majalah Angkasa yang menjadi korban pesawat Sukhoi Super Jet-100, Rabu (9/5) lalu. Acara dihadiri pimpinan Kompas Gramedia, Jacob Oetama, dan jajarannya, serta perwakilan dari TNI AU. Dalam sambutannya Jacob Oetama memberi penghargaan kepada kedua almarhum yang telah bekerja dan berkarya dengan sepenuh hati. "Mereka adalah anak muda yang mengerti dan menghayati prinsip hidup bahwa berkarya dan bekerja tidak setengah-setengah," ujarnya.
Saat acara pelepasan dan penghormatan terakhir, nyaris seluruh karyawan menangis. Mereka tak kuasa menahan air mata melepas kepergian Dody dan Didik.
Tak hanya para karyawan yang ikut melakukan penghormatan terakhir dan salat jenazah, Perwakilan pihak keluarga dan beberapa teman Didik dan Dody pun ikut hadir, diantaranya, Klub Motor Hornet, dimana Didik tergabung di dalamnya. Klub motor yang diketuai oleh Wanto ini membawa kurang lebih 40 anggotanya untuk memberikan penghormatan terakhir kepada Didik.
"Kami kesini untuk memberikan penghormatan terakhir kepada anggota kami. Dan kami akan mengantar saudara kami sampai dikebumikan," ujar Wanto saat ditemui di Gedung Kompas Gramedia, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Rabu (23/5). Icha
PROMOTED CONTENT
REKOMENDASI HARI INI
Ini yang Harus Dilakukan untuk Selamatkan ASI Jika Mati Listrik Berkepanjangan
KOMENTAR