Raja Keraton Ngayogyakarta itu juga sudah mengirimkan undangan untuk sejumlah undangan VIP, di antaranya para menteri anggota Kabinet Bersatu II, para Duta Besar Negara Sahabat, Raja-Raja se-Nusantara, pejabat tinggi, pengusaha dan pimpinan media massa.
Undangan pernikahan GKR.Bendara sudah mulai dikirimkan ke alamat masing-masing. Undangan dengan hard cover itu dibedakan menjadi dua warna, yakni orange dan hijau tua. Warna orange untuk kehadiran Selasa, (18/10) di Tratag Kagungan Dalem Bangsal Kencana pukul 10.00WIB. Sementara undangan berwarna hijau untuk acara resepsi di Bangsal Kepatihan, Jl.Malioboro, Yogyakarta, jam 19.00-20.00 WIB.
Di dalam undangan tersebut terdapat suvenir berupa pin berlogo HaBa, lambang Keraton Ngayogyakarta warna kuning emas. Pin ini wajib dikenakan seluruh tamu undangan. "Tamu pria diwajibkan mengenakan busana sipil lengkap, dan wanitanya busana nasional. Pin harus dikenakan di dada sebelah kiri. Tamu undangan yang tidak mengenakan Pin, tidak akan diperkenankan masuk ke Keraton atau Bangsal Kepatihan. Kecuali Presiden, Wapres atau para Menteri yang benar-benar lupa membawa pin. Semua nama tamu undangan sudah didaftar secara online, sehingga bisa dicek oleh KPK siapa saja tamu negara yang hadir," terang Kabag Humad Propinsi DIY, Dra.Kuskasriati pada NOVA di kantornya.
Seluruh tamu undangan diharapkan mengkonfirmasikan kehadirannya melalui SMS di nomor, 0811255500 atau email: konfirmasikeraton@yahoo.comtamuKehadiran tamu undangan warna orange melalui Kagungan Dalem Regol Keben, Jl.Rotowijayan, Yogyakarta.
Seluruh rangkaian upacara pernikahan Jeng Reni, sapaan populer GRK.Bendara, mulai dari prosesi penjemputan calon pengantin pria di Pendapa Dalem Mangkubumen tanggal 16 Oktober hingga acara kirab dan resepsi tanggal 18 Oktober, akan disiarkan langsung oleh TV swasta di Yogya dan direlay oleh beberapa televisi swasta nasional.
Rini
KOMENTAR