"Foto: Dok Pri "
AF (AyoFoto) merupakan komunitas penggemar foto yang digagas oleh Dibya Pradana pada tahun 2005. "Siapa saja yang hobi memotret, silakan sharing ke web www.ayofoto.com," ujar Dian Ratna Pertiwi (33), business development manager AF.
Secara berkala, AF juga mengadakan acara temu bersama. "Para anggota yang punya gagasan, saling bertemu. Mereka sering hunting bersama. Nah, pada kesempatan itu, banyak anggota yang belajar teknik dari senior yang lebih pengalaman," lanjut Dian.
Menurut Dian, "Hingga sekarang sudah ada 40 ribuan anggota. Kebanyakan pemula. Ada, sih, yang profesional, tapi tidak begitu banyak. Nah, karena anggota makin banyak, terpikir bagi kami untuk memberi manfaat lebih bagi anggota. Foto-foto mereka yang bagus, bisa dijual. Anggota pun bisa memiliki passive income."
Ada dua cara yang bisa dipilih anggota, profesional atau tidak. Untuk yang profesional, "Foto diunggah dalam ukuran besar. Biasanya ditujukan untuk rumah produksi atau agensi. Biasanya, foto-foto tentang kebudayaan Indonesia yang dicari oleh perusahaan, misalnya untuk kalender. Buat yang bukan pro, bisa juga kirim foto, nanti kami jual untuk wallpaper ponsel."
Ibu tiga putri ini mengatakan, tak perlu memotret dengan kamera canggih. Dengan kamera saku dan ponsel pun bisa. Syaratnya, "Pakai kamera ponsel yang minimum 3 mega piksel. Hasilnya yang penting jernih. Banyak, lho, yang bisa dijadikan obyek foto. Ibu-ibu juga bisa memotret anaknya yang lucu dengan kamera ponsel. Foto anak-anak termasuk banyak disuka. Bisa juga foto masakan," jelas Dian.
Untuk lebih menarik minat ibu-ibu ke bidang foto, AF bekerja sama dengan Telkomsel mengadakan lomba foto, khusus menggunakan kamera ponsel. "Ayo, siapa saja bisa ikutan," katanya.
Henry, Hasuna
KOMENTAR