"Kalau trauma, ya trauma banget. Tapi ya sudahlah ya, jalannya sudah begini," ujar Christy.
Oleh sebab itu, ia memilih sendiri dahulu demi memfokuskan diri pada anak tunggalnya hasil pernikahan dengan Hengky Kurniawan. Ia belum memiliki kriteria pengganti kedua mantan suaminya. "Belum kepikiran, sekarang lagi senang-senang sama anak. Anak lagi masa pertumbuhan jadi lagi butuhin orang tuanya," tandasnya.
Christy juga tak mau larut dalam kesedihan apalagi memusingkannya. "Sekarang, dan kemarin-kemarin yang saya jalani itu untuk keluarga dan untuk anak. Kalau sekarang sendiri, itu pasti ada susah dan senangnya, tapi itulah kehidupan," kata Christy yang mencoba membandingkan kehidupan rumah tangga bersama Hengky dan Jay.
"Kalau aku sama Hengky, memang pasti masih ada hubungan. Kami, kan, kondisinya punya anak. Berbeda dengan Jay, kami enggak punya anak." Hal itu pun menimbulkan perasaan yang berbeda. Beban moral akibat perceraiannya dengan Jay menurutnya tidak seberat yang ia rasakan kala bercerai dengan Hengky.
Faktor anak lah yang membuat komunikasi keduanya masih terjalin sangat baik. Bahkan, Christy mengaku sering berpergian bersama anaknya dan Hengky. "Jadi aku sama Jay putus hubungan, ya, enggak ada urusan. Kalau sama Hengky, ya, karena anak saya. Enggak mungkinlah menghilangkan sosok ayah dari anak kami. Kalau sampai saat ini hubungan saya dengan Hengky baik, ya, karena anak saja."
Tumpak/Tabloidnova.com
KOMENTAR