Dalam akun itu tertulis kalimat "Kemesraan modal awal membangun komitmen bersama untuk menjadi Bupati dan Wakil....berikut hobi menyalurkan birahi di hari valentine"
Beragam komentar bermunculan di akun ini. Sebagian dari mereka memberi cercaan, akan tetapi ada pula yang menganggap hal itu cuma untuk lucu-lucuan saja.
Kasus foto syur itu sendiri pernah mencuat sebelum pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pekalongan tahun 2006 silam. Akan tetapi skandal tersebut tak mempengaruhi pikiran masyarakat yang tetap memilih Siti Qomariyah dan Wahyudi Pontjo Nugroho sebagai bupati dan wakil bupati.
Uda
KOMENTAR