Utak-atik Adrian itu segera tercium pemerintah AS. Secepat kilat, bersama negara-negara lain di seluruh dunia, AS membentuk IHC (Institute for Human Continuity), organisasi rahasia dengan misi penyelamatan umat manusia.
Diam-diam AS membangun proyek bahtera raksasa sebagai antisipasi jika kiamat benar-benar datang. Tentu saja, permainan politik tetap berjalan, karena ternyata untuk bisa memperoleh jatah kursi di salah satu bahtera, setiap orang harus membayar sebesar 1 milyar Euro atau sekitar Rp 16 trilyun.
Selain pemegang tiket, jajaran elit pemerintah juga tercatat sebagai "penumpang". Mereka punya kesempatan membawa seluruh jenis binatang dan tumbuhan untuk kelangsungan bumi kelak.
Di lain pihak, seorang penulis novel sederhana bernama Jackson Curtis (John Cusack) secara kebetulan mengetahui proyek rahasia tersebut. Sebelum bencana melanda California, tempat tinggalnya, Curtis berencana menyelamatkan mantan istri dan kedua anaknya menuju bahtera raksasa di pegunungan Himalaya, Tibet. Curtis mengetahui info tempat itu dari seorang penyiar radio Charlie Frost (Woody Harrelson).
Malang, perhitungan awal Helmsley meleset. Bencana datang lebih cepat. Bencana berupa gempa bumi, tsunami, gunung meletus pun menyerbu bumi. Satu per satu seluruh dataran bumi tersapu bersih.
Dengan menumpang pesawat pribadi yang disewanya, Curtis selamat dari gempa bumi di California, dan langsung menuju kawasan Himalaya. Di perjalanan, Curtis dibantu seorang pengusaha kaya asal Rusia, Yuri (Zlatko Buric) dan Lin Pang (Ng Chin Han) seorang pekerja yang mengetahui jalan rahasia menuju bahtera penyelamat. Sanggup kah manusia selamat dari kiamat ini?
(Tamat)
Yetta Angelina
Foto-foto: www.whowillsurvive.com
KOMENTAR