Digugat Mantan Asisten, Lady Gaga Siap Jalani Persidangan

Lagi-lagi, Lady Gaga harus berurusan dengan pihak pengadilan. Kali ini pemilik single Applause itu harus berurusan dengan mantan teman sekamar dan teman yang kemudian bekerja sebagai asisten pribadi Gaga selama lebih dari satu tahun, Jennifer O'Neill. Jennifer menuduh Gaga berbuat curang mengenai upah lembur yang diterimanya. Akibatnya,Gaga pun dijadwalkan harus hadir di persidangan untuk bersaksi di hadapan juri pada November mendatang.

Jennifer pernah bekerja dengan Gaga selama dua bulan pada 2009 dan kemudian selama 13 bulan lainnya yang berakhir pada Februari 2010. Dan dalam perjanjian kerja periode tersebut, kedua belah pihak setuju bahwa Jennifer harus standby kapan saja selama 24 jam sehari. Nah, pengacara Jennifer berdalih bahwa status standby itu bisa diganjar dengan upah lembur.

Tapi sebaliknya, Jennifer hanya menerima bayaran standar sebesar Rp 500 juta per tahun waktu dia pertama kali dipekerjakan dan Rp 750 juta per tahun untuk kali kedua dari Gaga. Sebagai catatan, Lady Gaga diperkirakan memiliki kekayaan senilai Rp 800 miliar hanya selama semester pertama tahun ini.

Kata Jennifer, selama bekerja dengan Gaga, ia merasa sangat lelah. "Setiap harinya adalah hari kerja untuk Gaga. Jadi setiap hari kami harus bekerja pula.Tidak ada tidur, tidak ada beristirahat. Aku tidak pernah bersantai dan sekedar menghabiskan waktu tak berdandan dan pergi ke bioskop. Aku rasa tidak seharusnya seperti itu," uajr Jennifer.

Jennifer dan Lady Gaga bertemu pertama kali saat Gaga pindah ke apartemen Jennifer di Lower East Side di Manhattan sebelum tahun 2008. Mereka pun langsung akrab, bahkan tinggal bersama. Jennifer ditawari pekerjaan oleh Gaga sebagai asisten pribadinya karena Gaga melihat Jennifer memiliki pegalaman di industri musik.

Yetta/Tabloidnova.com

PROMOTED CONTENT