Dengan penuh rasa syukur dan suka cita, April mengaku, kelahiran Sultan Machmoed Qusyairi diluar perkiraan dokter. "Alhamdullilah sudah lahir sehat dan lengkap. Lahirnya Sultan memang di luar prediksi. Tiba-tiba hari Selasa perutku sudah mulas-mulas. Ternyata saat aku ke rumah sakit, dokter menyatakan aku sudah kontraksi penuh," urai April.
Saat datang ke rumah sakit untuk memeriksakan kandungannya itu, April tak mengira dokter akan memutuskan untuk segera melakukan tindakan operasi caesar. "Padahal Ustaz Solmed masih harus berceramah di Kalimantan. Jadi enggak bisa mendampingi. Tapi dia sudah berpesan, kalau melahirkan, yang memberikan azan, ya, bapaknya. Aku bersyukur seluruh keluarga memberi support."
April berusaha tenang saat dokter memintanya segera operasi. Bahkan sebelum operasi, April sempat melakukan salat tarawih terlebih dulu. "Soalnya aku bingung, mau minta kekuatan sama siapa lagi kalau bukan sama Allah. Untung semua berjalan lancar. "
Soal pemilihan nama Sultan Machmoed Qusyairi, kata April, nama itu berarti seorang pemimpin dan imam yang baik dan cerdas. "Nama Sultan itu persetujuan kami berdua. Sementara nama Machmoed diambil dari nama Ustaz, dan Qusyairi adalah nama seorang tokoh ulama besar yang pandai, cendekia, namun rendah hati, yang Ustaz dapatkan saat melakukan perjalanan umrah beberapa waktu lalu."
Saking senangnya memiliki anak, masih menurut cerita April, Solmed ingin agar April segera hamil kembali. Dan ia berharap memiliki anak perempuan. "Aduh, begitu melihat Sultan, Ustaz senang banget. Tapi, kan, kami ingin memberikan perhatian full dulu untuk Sultan, terutama aku ingin bisa menyusui sampai usianya dua tahun."
April sudah sempat berkonsultasi dengan dokternya tentang kemungkinan dirinya bisa hamil kembali secepatnya. "Kata dokter, boleh saja. Bahkan seandainya di bulan ketiga nanti aku hamil lagi pun boleh. Sebab yang terpenting adalah rahimnya, bukan jahitannya." Mendengar penjelasan dokter, April merasa tenang, meskipun soal keturunan ia sudah berserah diri kepada Sang Pencipta. "Pokoknya aku sama Ustaz Solmed pasrah saja, dikasih anak berapa saja siap."
Erni
KOMENTAR