Untuk pakaian saja, mereka akan menggunakan beberapa busana pengantin dari beberapa disaner kenamaan seperti Anne Avantie, Jemima, Brutus, Eva Bun, dan Raden Sirait.
"Untuk sesi pre wedding pakai baju dari Eva Bun dan Jemima. Nanti sesi yang ketiga tim kebaya pakai Anne Avantie. Sudah 70 persen," ujar Duma saat dijumpai tabloidnova.com di Eva Bun Wedding Gallery, Jalan Hayam Wuruk, Jakarta Pusat, Selasa (23/7).
Rencananya, Judika dan Duma akan menggelar dua kali pesta pernikahan, di Medan dan Jakarta. Di masing-masing lokasi itu pula, mereka akan beberapa kali ganti busana pengantin karya disainer besar.
"Untuk di Medan aku pakai Raden Sirait, karena full adat istiadat. Yang datang juga pasti kebanyakan orang Batak. Pemberkatannya pakai dari Brutus," kata Judika. "Aku pemberkatan pakai Anne Avante, resepsinya Anne Avantie dan Raden Sirait," imbuh Duma.
Pesta resepsi satu hari penuh akan diselenggarakan di Medan. Untuk merealisasikan konsep adat Batak, Judika dan Duma tak hanya akan mengikuti satu per satu ritualnya, melainkan mengenakan busana khas tanah Batak.
"Di sana full adat, aku akan pakai topi adat ulos, karena kita berdua mengusung adat Batak . Kita mau merealisasikan konsep kita ya," kata Judika.
Okki/Tabloidnova.com
KOMENTAR