"Rasti mengatakan pada saya dan keluarga saya, dia bilang hampir dibunuh ibunya sendiri," tutur Eza yang ditemui tabloidnova.com di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Rabu (15/5).
Menurut pengakuan Eza di persidangan, Rasti memiliki dua rumah di Jakarta, yakni di kawasan Pejaten dan Bintaro. Eza menjelaskan, kediaman Rasti di kawasan Pejaten sudah banyak diketahui oleh orang. Rasti lalu membeli rumah di kawasan Bintaro agar sang bunda, Erna Santoso, tak bisa mendatanginya.
"Dia selalu takut kalau ibunya datang ke Pejaten. Enggak banyak yang tahu alamat rumah Rasti di Bintaro karena dia menghindari ibunya," jelas Eza.
Okki
KOMENTAR