"Itu (lima bulan) waktu yang lama. Komentar saya, bukan soal materi atau apapun yang merugikan saya, ini tentang keluarga dan mama. Kalau dia berniat untuk menjauhkan saya dari keluarga, itu enggak mungkin, karena yang bisa memisahkan hanya Allah," tutur Eza.
Meski tuntutan JPU tak terlalu mengejutkan lantaran hanya lima bulan penjara, Eza masih berharap ia berada di pihak tang tak bersalah. Eza sampai bersumpah jika ia bersalah, kariernya akan hancur.
"Selama ini doa saya kalau benar saya melakukan perbuatan yang dituduhkan itu, hukum saya seberat-beratnya, jauhkan saya dari keluarga, hancurkan karier saya, tapi ternyata sudah diberikan tuntutan jaksa segitu (5 bulan)," ujar Eza.
"Ini awal doa saya, saya akan kembali kepada keluarga. Saya berharap semua orang mengamini doa saya. Saya enggak berharap semua orang percaya, enggak minta dukungan sana-sini bawa nama laki-laki atau wanita yang kayak dia lakukan. Saya minta semua orang mengamini doa saya."
Okki
KOMENTAR