"Selama ini gue sudah cukup diam, gue berpikir harus menjaga. Ini, kan, masalah pribadi, buat apa gue umbar. Tapi ternyata dengan diam, gue salah. Sudah cukup lah," ujar Eza di Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan, Jalan Tanjung Barat No.1, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Kamis (28/2) sore.
Dijelek-jelekkan, bahkan mengaku difitnah di depan media membuat geram Eza. Meski begitu, Eza mengaku akan membuat pembuktian saat ia sudah menjadi tanggungjawab kejaksaan. Benarkah Eza dendam dengan Rasti?
"Oh, enggak ada. Orangtua gue enggak pernah mengajarkan seperti itu. Disini sih gue pasti akan melakukan pembuktian," tandasnya.
Okki
KOMENTAR