"Kegiatan saya dibidang politik, ekonomi, sosial hingga seni dan budaya adalah alat perjuangan. Semua dilakukan untuk meraih cita-cita agar Indonesia menjadi negara mercusuar," ungkapnya.
Guruh juga membuat berbagai karya serta kreasi yang bertujuan meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap produk seni warisan nenek moyang, termasuk batik.
"Sebenarnya saya berharap, pemerhati atau orang-orang yang melibatkan diri dengan batik, baik konsumen maupun produsen, harus lebih meningkatkan apresiasi. Produsen meningkatkan produksi, konsumen juga lebih banyak mengonsumsi batik dalam keseharian," ujarnya.
Kendati demikian, Guruh tak antipati dengan batik yang telah berkembang lebih modern dan menjadi berbagai pakaian kasual tak murni batik. "Sah-sah saja batik modern. Dalam berkesenian, wajib melestarikan apapun yang diwariskan nenek morang. Termasuk pusaka berupa batik. Namun dalam mengembangkan budaya, kita juga perlu untuk tidak henti berkreasi karena Indonesia ini harus bisa menjadi pelopor kemajuan peradaban di dunia," harapnya.
Laili
KOMENTAR