"Berada di industri ini kita enggak boleh stuck. Harus di upgrade dan enggak boleh bikin mereka (penonton) bosan. Komedian itu orang yang jenius. Jadi, kalau berbicara komedi banyak spontannya tapi harus dipikirin," kata Ayu saat ditemui usai menerima penghargaan dari London School of Public Relations (LSPR) berupa walk of fame, di Kampus B LSPR, Jl Kh Mas Mansyur, Jakarta Pusat, Jumat (25/11).
Namun model kelahiran Jakarta, 7 September 1984 ini tak menampik pernah mengalami masa-masa kebuntuan mencari ide lawakan. Jika begitu, mantan tunangan Zumi Zola ini mencari alternatif lain.
"Itu saya anggap sebagai challenge. Sebenarnya cita-cita saya itu bukannya hanya presenting. Passion saya lebih menghadirkan tawa melalui presenting," ujar Ayu.
Isna
KOMENTAR