"Mudik tanpa suami sedih nih gue. Pas hari H lebaran suamiku terbang," kata Iis
Iis harus menerima konsekuensi jika suatu saat ditinggalkan suami secara mendadak untuk bertugas. "Gue pernah sedih banget. Waktu itu sudah prepare mau ke Indramayu, eh tiba-tiba suami dapat permintaan untuk terbang. Gue iri deh, kakak-kakak gue ditemenin suami semua waktu lebaran," tutur wanita berusia 39 tahun itu.
Menurut Iis, orangtua dan ibu mertuanya ingin sekali semua anaknya bisa berkumpul merayakan hari kemenangan bersama. "Padahal mama mertua mau semuanya kumpul. Sering banget ditinggal kerja. Sudah 10 tahun menikah baru 3 tahun dia ada pas lebaran," ujar Iis sambil tertawa.
Meski kerap ditinggal, Iis tak mengeluh. "Percuma mengeluh, karena pekerjaannya memang begitu. Sudah biasa, justru kalau suami lama di rumah anak-anak tanya kapan papa terbang. Yang penting bagi mereka ada mamanya/"
Okki
KOMENTAR