"Yoko Ono ditemani Sean Lennon turut mencari cara beramal untuk Jepang (Foto: Gett Images) "
Tentu saja, semua berawal dari jejaring sosial Twitter. Sesaat setelah bencana gempa yang disusul tsunami, Jepang langsung menjadi trending topic melalui hashtag #prayforjapan. Dimulai dari Twitter pula, semua ucapan simpati, dukungan dan doa berdatangan. Semua menunjukkan rasa prihatin atas bencana dahsyat yang melanda Negeri Sakura.
Tak ketinggalan, para pesohor dunia pun mulai "bergerak". Silih berganti, mereka ikut menyampaikan bela sungkawa terhadap para korban bencana alam di Jepang. Lewat Twitter, mereka mengajak seluruh masyarakat dunia untuk ikut meringankan beban para korban bencana alam Jepang dalam bentuk apapun.
Britney Spears, Adam Lambert, dan Taylor Swift juga ikut menyatakan rasa simpati dan duka mendalam atas tragedi alam yang menewaskan ribuan orang itu. Masing-masing dari mereka mengajak para followers-nya di Twitter untuk berdoa bagi para korban. Beberapa dari mereka juga mengajak penggalangan dana bagi Palang Merah.
Hal ini diserukan oleh Grace Potter, dan grup musik Coldplay. Mereka meminta seluruh masyarakat menyisakan waktunya untuk mengirim SMS guna menyumbangkan dananya. Lewat jejaring yang sama, Katy Perry juga ikut menyerukan hal serupa, "Ingatlah, bagaimana Anda menjalani hari Anda. #prayforjapan dan jika Anda mampu menyumbangkan $10 melalui Palang Merah bagi para korban."
Gelang Dana
Tak hanya "berkoar" di dunia maya, aksi nyata juga langsung diambil para selebriti dunia. Grup vokal yang sempat ngetop di era 90-an, Boyz II Men, yang memiliki hubungan sangat erat dengan fans mereka di Jepang, juga mulai ber kampanye menggalang dana. Mereka mengaku sangat prihatin melihat kondisi Jepang yang terkena gempa dan tsunami. Betul saja, dalam waktu beberapa jam saja, sumbangan yang telah dikumpulkan Boyz II Men telah mencapai lebih dari 12 ribu dolar AS atau sekitar Rp 108 juta.
Di tempat lain, Lady Gaga tak hanya sibuk menghebohkan dunia dengan sensasi gaya berpakaian dan make-up. Ia pun kali ini memutuskan untuk membantu. Dengan cara yang unik dan khas, Lady Gaga merancang sebuah gelang bertuliskan 'We Pray for Japan' baik dalam aksara Latin maupun huruf Kanji di sekelilingnya.
"Lady Gaga mendesain gelang doa 'We Pray For Japan'. Beli dan sumbangkan di sini dan seluruh hasilnya akan disumbangkan dan diberikan sebagai upaya penanganan bencana tsunami," tulis Gaga dalam website miliknya. Gelang hasil rancangannya itu dijual seharga 5 dolar AS atau sekitar Rp 45 ribu. Seluruh hasil penjualan gelang itu akan di sumbangkan seluruhnya untuk korban tsunami di Jepang.
"Di website www.charitybuzz ini, Kim Kardashian dkk juga menghimpun dana (Foto: Gett Images) "
Langkah berbeda diambil vokalis grup musik Blink 182, Mark Hoppus. Lewat situs jual beli, www.ebay.com, Hoppus memutuskan untuk melelang beberapa barang pribadinya, seperti kertas berisikan lirik hasil tulisan tangannya sendiri, yang saat ini sudah menginjak angka penawaran hingga 17 ribu dolar AS sekitar Rp 150 juta. Barang lain juga termasuk dalam rombongan barang yang akan dilelang Hoppus seperti sweater berwarna oranye yang dipakainya saat syuting video klip Dammit, yang sudah mencapai angka penawaran 2.200 dolar AS, dan plakat ruang ganti Blink 182 ketika manggung di MTV Music Award (mencapai angka penawaran 3 ribu dolar AS), dan CD promo single What's My Age Again bernilai 2.025 dolar AS. Bahkan, Hoppus berjanji akan terus menambah jumlah barang yang akan dilelang. Nantinya, seluruh hasil penjualan akan didistribusikan Hoppus ke Jepang melalui Palang Merah Amerika.
Cara unik pun ditempuh si seksi Kim Kardashian. Bersama sejumlah selebriti lainnya, Kim menggelar serangkaian event amal hingga 7 April mendatang. Kim menghimpun beberapa barang pribadi milik selebriti dan melelangnya lewat situs www.charitybuzz.com. Kim sendiri memilih cara lelang yang unik. Ia menawarkan kesempatan untuk bertemu langsung dengan dirinya di New York pada 14 April mendatang.
KOMENTAR