Pasha Disuguhi Cerita Porno

Seperti pernikahan adat Sunda pada umumnya, satu hari sebelum prosesi sakral akad nikah, kedua calon mempelai menjalani adat Ngeyeuk Seureuh atau Midodareni dalam adat Jawa. Upacara itu ditujukan untuk mengikatkan tali silahturahmi kedua belah pihak keluarga. Dalam proses Ngeyeuk Seureuh itu Adellia dan Pasha disodori beberapa barang-barang seperti lidi, lumpang dan alu, pinang, padi dan lainnya. Masing-masing barang memiliki simbol contoh positif bagi kehidupan berumah tangga.

Pasha yang berasal dari Palu, Sulawesi Tengah memang sama sekali tak mengetahui adat Sunda yang konon sudah lama tak dilakukan oleh masyarakat Sunda modern. Menjalani ritual Ngeyeuk Seureuh, duda tiga anak itu tak kuasa menahan tawa gelinya. "Saya baru melihat Ngeyeuk Seureuh menurut saya lucu dan bikin grogi karena enggak tahu harus ngapain. Ceritanya bisa buat bercanda, tapi ada makna besar didalamnya," kata cetus duda Okie Agustina Sofyan itu.

Pasha sebelumnya sudah mendengar kisah-kisah lucu dan agak porno dibalik proses Ngeyeuk Seureuh. "Teman sih sudah cerita, katanya lucu. Ternyata merupakan tuntunan dari orangtua tentang kehidupan pernikahan. Penjelasannya memang porno, memang buat orang dewasa yang mau menikah, seperti kisah malam pertama bagaimana," kata Pasha tersenyum.

Pasha mengaku terhibur dengan kisah dibalik adat Sunda, Ngeyeuk Seureuh. "Saya justru merasa lucu, karena itu kan adat Sunda. Barang-barang Ngeyeuk Seureuh tadi sudah dipersiapkan dari pihak Adellia semuanya," katanya.

Okki

PROMOTED CONTENT