"Si Tari grogi terus, baru tadi panggilan tiba dari Kejaksaan untuk menjadi saksi, Ya sudah, saya bilang hadapi, dan yang pasti hari Senin (13/12) akan ke Bandung sebagai saksi," tegas Hotman Paris, kuasa hukum Tari saat ditemui di kantornya, Sumitmas I, Jakarta Selatan, Kamis (9/12).
Tari memang terlihat grogi, namun karena ingin menyelesaikan kasus ini secepat mungkin, ibu satu anak ini mau tidak mau harus siap jika diminta menjadi saksi.
"Terus terang siap enggak siap harus siap menjadi saksi. Ini udah makan waktu cukup lama, dan semua pengen tahu ujungnya, siapa pelaku dan penyebarnya. Saya enggak tahu dan tak kenal siapa RJ dan orang kuliah itu. Saya ingin pelaku penyebar mendapat hukuman yang setimpal," ucap Tari.
Tari mengaku panik akan bertemu Ariel yang kedua kalinya pasca video mesum itu beredar. Namun, ia berusaha membesarkan hati untuk berhadapan dengan Ariel yang tak pernah mengakui video tersebut. "Harus siap, karena ini bukan pertama. Ini pertemuan kedua setelah di Mabes Polri," tuturnya..
Untungnya, Tari memiliki sahabat dan kerabat yang selalu menguatkan mentalnya dalam kasus ini. "Tim pengacara saya sudah mempersiapkan mental saya untuk jadi saksi. Banyak yang bilang saya membuka aib sendiri, tapi saya hanya belajar mengakui kesalahan dan mengakui perbuatan saya," ujarnya.
Tari akan berkata sejujur-jujurnya sesuai dengan BAP yang pernah dibuatnya. "Tari akan hadir menceritakan semua yang BAP di Mabes," tutur Hotman.
Icha
KOMENTAR