"Tidak mudah untuk mencapai karakter profesi ini, meski observasi tetap ada. Apalagi biasanya aku main film bergenre komedi. Kalau film ini lebih ke drama kehidupan," jelas Aya saat ditemui di lokasi syuting di jl. Kembang Buntu no. 2, Kemang, Jakarta Selatan.
Aya pun telah melakukan beberapa observasi ke beberapa lokalisasi. Hal ini ternyata membuat mata hatinya terbuka soal profesi yang dianggap rendah ini. "Menurut saya orang yang bekerja seperti ini tidak selalu terlihat happy padahal siapa yang tahu di dalam hatinya teriris-iris. Ternyata tuntutan hidup yang membuat mereka harus seperti itu," ujar Aya bijak.
Ibu dari Shawn Adrian dan Darren Starling ini tak peduli imej-nya menjadi jelek gara-gara memerankan tokoh pelacur. "Saya enggak peduli penilaian orang apa karena kehidupan seperti itu memang ada. Jangan kita ludahi profesi seperti itu karena itu takdir. Daripada mencaci lebih baik memberikan tempat bagi mereka," saran bintang film Susuk Pocong ini.
Isna
KOMENTAR