"Di sini kami mewakili masyarakat dari berbagai kalangan, entertain, DPR, budayawan, maupun pengusaha untuk memberikan kepedulian kami terhadap musibah yang dilakukan Israel. Kami mendukung keputusan pemerintah untuk mengutuk Israel," kata Banyu Biru sebagai pencetus ide ini ketika ditemui usai pembacaan Manifesto, Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat, Selasa (1/6) malam.
Acara yang sangat khikmat ini berjalan dengan lancar meski diguyur hujan. Namun tidak mengurungkan niat Banyu dan yang lainnya. Rachel Maryam berharap hal ini bisa membantu pemerintah untuk sama-sama melawan Israel. "Sebagai manusia tentunya kita prihatin, ini merupakan pelanggaran, pelecehan kemanusiaan," sambung Rachel.
Icha
Tak beda dengan Rachel, Marcella dan Happy Salma mengatakan hal yang sama. Mereka mengaku tak bisa berbuat banyak. Namun, semuanya berharap apa yang mereka lakukan dapat menggerakkan masyarakat untuk terus mengutuk Israel.
"Sebenarnya acara ini adalah bentuk belasungkawa kita, masing-masing orang punya cara sendiri. Yang penting dengan kita bersuara aja sudah lebih dari cukup," kata Happy. "Kejadian kemarin benar-benar merupakan pelecehan. Sangat biadab. Kami hanya mendukung pemerintah untuk mengutuk tindakan penyerangan tersebut," imbuh Marcella.
Icha
KOMENTAR